Satu Pegawai KPU Positif COVID-19, Hasil Swab Arief Budiman Negatif
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengaku bahwa baru-baru ini melakukan tes swab. Tes itu dilakukan setelah salah seorang pegawai di Kantor KPU RI dilaporkan positif COVID-19 pada pekan lalu. Beberapa kebijakan pun telah diambil untuk mencegah meluasnya penularan virus corona di internal KPU.
1. Pastikan swab-nya negatif
Setelah memantau pelaksanaan coklit di rumah Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa, Arief membeberkan hasil tes swab-nya kepada awak media. Dia memastikan bahwa negatif COVID-19.
"Saya kemarin sudah tes hari Rabu (22/7/2020) dan hasilnya keluar negatif," ujarnya, Minggu (26/7/2020).
2. Menutup sementara kantor KPU RI
Terkait kebijakan yang diambil Arief usai mendapat kabar pegawainya positif COVID-19 pada Senin (20/7/2020), dia memastikan telah menutup sementara kantor KPU RI. Kemudian sejak Selasa (21/7/2020), dia meminta seluruh pegawai kerja dari rumah.
"Kami lakukan sterilisasi seluruh area gedung dari lantai 1 sampai lantai 4," jelasnya.
Baca Juga: Istana Pastikan Hasil Tes Swab Jokowi Negatif COVID-19
3. Seluruh pegawai wajib tes swab
Selanjutnya pada Rabu (22/7/2020), KPU RI mewajibkan seluruh pegawainya menjalankan tes swab. Setiap hari KPU mendapatkan jatah 250 swab. Arief menyebut, tes swab secara keseluruhan selesai dalam waktu 3 hari.
"Dan sekarang masih berproses dan kami masih menunggu hasil tes swab-nya," ucap alumnus Untag Surabaya tersebut.
Baca Juga: KPU Surabaya dan Lamongan Belum 100 Persen Terima Anggaran Pilkada