Brimob Gaduh, KY Telusuri Dugaan Penghinaan Pengadilan

KY datang langsung memantau sidang Kanjuruhan

Surabaya, IDN Times - Ketua Bidang Pengawasan dan Investigasi Komisi Yudisial (KY), Joko Sasmito tampak hadir di sidang duplik tragedi Kanjuruhan, terdakwa eks Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris dan Security Officer Suko Sutrisnondi Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (23/2/2023). Dia mengakui kalau pengin mengamati jalannya sidang setelah gaduh polisi. "Saya datang ini ingin mantau terkait beberapa hari lalu ada kejadian anggota Brimob yang bisa dikategorikan menggangu jalannya persidangan," ujarnya usai sidang.

"Sehingga kami ingin datang memantau langsung kejadian ini apa masih sprti kemarin apa sudah tidak lagi," dia menambahkan.

KY, sambung Joko, saat ini sedang meneliti sejumlah bukti yang telah dikumpulkan terkait kegaduhan personel Satbrimob di PN Surabaya. Bukti-bukti lain, nantinya juga terus dikumpulkan. Hal ini memastikan soal dugaan adanya penghindaan terhadap pengadilan atau contempt of court.

"KY masih cari mengumpulkan bukti-bukti apa itu terkait contempt of court apa bukan. Coba kita teliti apa dugaan itu perlu ditindaklanjuti apa tidak," ucap Joko.

"Kita belum memutuskan itu contempt of court atau apa. Karena kemarin ada minta maaf. Masih kita klarifikasi lagi kebenarannya," tegas dia.

Diberitakan sebelumnya, puluhan anggota Brimob ramai-ramai bersorak saat sidang Kanjuruhan hendak dimulai pada Selasa (14/2/2023). Sidang tersebut dengan agenda keterangan saksi atas terdakwa tiga anggota polisi. Korps baret biru itu, memadati depan ruangan PN Surabaya sambil bersorak. Hal ini baru pertama kalinya semenjak sidang berlangsung. Sebab, selama ini, di sekitar ruang sidang hanya dijaga polisi berbaju preman. 

“Brigade, brigade, brigade,” sorak mereka.“Siap Pak,” sahut anggota Brimob lain.

Para anggota itu, bahkan sempat dihalau oleh petugas keamanan PN Surabaya agar tidak masuk ke dalam ruang sidang. “Tolong jangan teriak-teriak sidangnya bukan sidang ini (Kanjuruhan) aja,”ujar salah satu security. Polrestabes Surabaya pun ikut minta maaf adanya kejadian ini.

Baca Juga: PN Surabaya Akui Sorakan Brimob Ganggu Sidang Kanjuruhan

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya