Surabaya, IDN Times - Jumlah pasien yang sembuh dari infeksi virus SARS CoV-2 di Jawa Timur (Jatim) terus bertambah. Per Kamis (7/5), lima pasien kembali dinyatakan negatif COVID-19. Sehingga kini jumlah yang sembuh mencapai 210 orang atau setara 16,60 persen. Meski begitu, tingkat kesembuhan di Jatim masih di bawah nasional yang mencapai 18,6 persen.

"Ada kabar bahagia lima orang dinyatakan sembuh, total pasien sembuh 210 orang," ujar Wakil Gubernur Jatim, Emil Elistianto Dardak saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Adapun lima pasien yang sembuh itu; dua di Lumajang, satu di Nganjuk, satu di Tulungagung dan satu di Tuban.

Meski begitu, lonjakan jumlah kasus positif COVID-19 di Jatim juga masih tinggi. "Ada tambahan 45 pasien, total pasien menjadi 1.265 tetapi yang dirawat tinggal 918," kata suami Arumi Bachsin ini.

Dari 45 kasus baru ini, 12 di Sidoarjo, enam di Surabaya serta Bangkalan, Kota Pasuruan, Kota Malang dan Bojonegoro masing-masing tiga kasus. Kemudian Lamongan dan Kabupaten Pasuruan bertambah dua kasus.

Lebih lanjut, di Kota Batu, Lumajang, Gresik, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Malang, Jombang, Kabupaten Madiun, Kabupaten Kediri dan Pacitan masing-masung mengalami penambahan satu kasus COVID-19.

Terkait pasien meninggal dunia akibat terinfeksi COVID-19 juga masih bertambah lima pasien. Dua di Sidoarjo, satu Lamongan, satu Magetan dan satu Surabaya. Total kasus meninggal dunia mencapai 137 orang atau setara 10,83 persen.

"Kami juga turut berduka cita ada pasien yang meninggal dunia," ucap mantan Bupati Trenggalek ini.

Sedangkan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih diawasi 1.833 dari total 3.802 kasus. Serta Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dipantau 4.853 dari 20.759 orang.

"Pasien PDP dari angka 3.645 kemarin kini menjadi 3.802 dan pasien ODP dari angka 20.608 kini naik menjadi 20.759," kata Emil.

Baca Juga: [BREAKING] Sudah Ada 205 Orang yang Sembuh dari COVID-19 di Jatim