BPBD Upayakan Water Bombing Tangani Karhutla Gunung Lawu 

Terkendala medan yang curam

Ngawi, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Gunung Lawu belum bisa dipadamkan. Saat ini, Bupati Ngawi menetapkan status Tanggap Darurat atas karhutla ini.

"Status Tanggap Darurat kejadian bencana Karhutla Gunung Lawu Nomor 188/246/404.101.2/B/2023 selama 14 hari, terhitung sejak tanggal 30 September hingga 13 Oktober 2023," ujar Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto kepada IDN Times, Senin (2/10/2023).

Kejadian karhutla, kata Gatot, dilaporkan di Petak 40, RPH Manyul, BKPH Lawu Utara, Desa Giri Mulyo, Kecamatan Jogorogo pada Jumat (29/9/2023) Pkl. 18.00 WIB. Titik api dipastikan dari pemukiman, sekitar 5 kilometer.

Terkait penyebab kebakaran, sambung Gatot, masih dalam penyelidikan. Titik api di wilayah ini sudah terpantau beberapa kali dan berhasil dipadamkan, tetapi titik api kembali menyala.

"Kondisi api saat ini belum padam secara keseluruhan. Kondisi api saat ini masih cukup besar dan bergerak keatas kearah barat mengarah ke puncak. Wilayah petak yang sudah terbakar meliputi petak 33, 38, 39, 40 dan 43," jelasnya.

Rencananya, tim pemadam gabungan hari ini membuat sekatan/ilaran agar api tidak mengarah ke hutan produktif. Untuk proses pemadaman dibagi menjadi empat regu meliputi, Regu I berjumlah 114 personel dengan sasaran pembuatan sekat bakar/ilaran petak 42 dan 48 RPH Campurejo.

Regu II berjumlah 25 personel dengan sasaran alur / batas hutan lindung dan produksi petak 40, batas RPH manyul dengan Campurejo. Regu III berjumlah 119 personel dengan sasaran wilayah ukir bayi. Regu IV berjumlah 203 personel dengan sasaran wilayah Desa Ngetrep dan Desa Ngendut.

"Luas area terbakar per Tgl 01 Oktober 2023 ± 643,80 hektare. Visual area Gunung Lawu masih terlihat kepulan asap, cuaca terpantau cerah," kata Gatot.

Proses pemadaman mengalami sejumlah kendala. Salah satunya, medan yang curam dan angin yang kencang. "BPBD Jatim melanjutkan koordinasi dengan BNPB dan Perhutani untuk mengupayakan pemadaman dengan Water Bombing," terang Gatot.

"BPBD Jatim bersama BPBD Kab. Ngawi memberikan dukungan logistik kepada petugas pemadam gabungan guna penanganan Karhutla Gunung Lawu," pungkas Gatot.

Baca Juga: Viral Video Gunung Lawu Dikira Erupsi, Padahal Karhutla

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya