634.459 Penumpang Mudik dan Balik via Stasiun Daop 8 Surabaya

Gubeng jadi stasiun favorit

Surabaya, IDN Times - Sebanyak 634.459 penumpang kereta api tercatat mudik dan balik melalui stasiun-stasiun wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya selama masa angkutan lebaran 2022. Stasiun Surabaya Gubeng masih menjadi favorit bagi penumpang yang berangkat maupun datang.

1. Penumpang di Stasiun Gubeng capai ratusan ribu orang

634.459 Penumpang Mudik dan Balik via Stasiun Daop 8 SurabayaANTARA FOTO/Didik Suhartono

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, hingga 12 Mei 2022, KAI Daop 8 Surabaya mencatat keberangkatan sebanyak 315.168 penumpang. Tiga stasiun keberangkatan tertinggi yakni Stasiun Surabaya Gubeng dengan 105.600 penumpang, Stasiun Surabaya Pasarturi 90.576 penumpang dan Stasiun Malang 42.446 penumpang.

Untuk jumlah pelanggan yang datang di wilayah Daop 8 sebanyak 319.251 penumpang, dengan stasiun pemberhentian favorit yakni Stasiun Surabaya Gubeng dengan 103.630 penumpang, Stasiun Surabaya Pasarturi 93.985 penumpang, dan Stasiun Malang 43.634 penumpang.

2. Ada 53 penumpang yang ditolak perjalanannya

634.459 Penumpang Mudik dan Balik via Stasiun Daop 8 SurabayaStasiun Gubeng (Dok IDN Times/Istimewa)

Selama 22 hari masa angkutan lebaran tahun ini, lanjut Luqman, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 878 perjalanan kereta api jarak jauh dengan kapasitas 531.437 tempat duduk. Disampaikan pula, KAI Daop 8 telah menolak sebanyak 53 pelanggan karena tidak memenuhi persyaratan sesuai SE Kemenhub Nomor 39 dan 49 Tahun 2022.

"Kami akan terus menjaga konsistensi penerapan disiplin protokol kesehatan dengan tegas, demi keselamatan dan kenyamanan kita semua," tegas dia.

Baca Juga: Antrean Antigen di Stasiun Gubeng Membludak, Penumpang Batalkan Tiket

3. Berikan layanan vaksin booster hingga antigen di stasiun

634.459 Penumpang Mudik dan Balik via Stasiun Daop 8 SurabayaIDN Times/Fitria Madia

Luqman menambahkan, berbagai upaya telah dilakukan oleh KAI Daop 8 Surabaya bersama stakeholder terkait dalam memberikan kemudahan bagi pelanggan melakukan mudik dan balik lebaran. Mulai dari layanan vaksin maupun RT-Antigen di 11 stasiun.

"Kemudian faktor keamanan dari TNI/Polri, fasilitas untuk mendukung protokol kesehatan, serta para petugas pokso dari pramuka dan komunitas KA yang turut terjun membantu pelayanan di stasiun," ujarnya.

Dengan dukungan dari berbagai pihak eksternal tersebut, masa angkutan lebaran di Daop 8 Surabaya selama 22 hari tersebut  dapat terlaksana dengan selamat, nyaman, dan sehat. Para pelanggan juga tetap disiplin dan tertib dalam menerapkan protokol kesehatan saat berada di lingkungan stasiun maupun di atas kereta api.

Baca Juga: Ribetnya Rapid Antigen di Stasiun Gubeng, Bikin Saya Batal Berangkat!

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya