Jatim Siapkan 2,4 Juta Hewan Kurban, Dipastikan Bebas Penyakit
Masih surplus 1,9 juta ekor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur (Disnak Jatim) menyiapkan 2,4 juta ekor hewan kurban untuk Idul Adha 2024. Dipastikan, jutaan hewan kurban tersebut bebas dari penyakit.
Hal ini disampaikannya penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono saat meninjau HFT Glorious Farm, Kabupaten Lamongan pada Jumat (7/6/2023). Ia mengatakan, ternak yang ada di Kabupaten Lamongan telah memenuhi syarat untuk diperjualbelikan sebagai hewan kurban. Hal ini sangat penting, karena Lamongan menjadi salah satu pemasok ternak di Jatim.
"Kehadiran kami di sini dalam rangka mempersiapkan Hari Raya Idul Adha 1445H dan kami juga melihat bagaimana ketersediaan di Lamongan juga dapat memenuhi kebutuhan hewan kurban di Jawa Timur. Salah satunya karena Lamongan merupakan gudang pangan hewani," ujarnya.
1. Ketersediaan hewan kurban di Jatim surplus 1,9 juta ekor
Berdasarkan data Dinas Peternakan Provinsi Jatim, jumlah total ketersediaan ternak siap kurban di Jawa Timur pada tahun 2024 ini sebesar 2,4 juta ekor. Sedangkan kebutuhan hewan kurban di Jatim sebanyak 426 ekor. Artinya, ketersediaan yang ada masih surplus sekitar 1,9 juta ekor untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban nasional.
Dari 2,4 juta hewan kurban yang tersedia jika dirinci, sapi sebanyak 597.943 ekor dengan kebutuhan 79.311 ekor, terdapat surplus 518.632 ekor. Kemudian Kambing, tersedia sebesar 1.310.245 ekor dengan kebutuhan 291.888 ekor, sehingga surplus 1.018.357 ekor.
Lebih lanjut, ketersediaan Domba sebanyak 519.832 ekor dan kebutuhan 55.431 ekor, sehingga surplus 464.401 ekor. Kerbau ketersediaannya sebanyak 1.981 ekor dan kebutuhan sebesar 17 ekor, terdapat surplus 1.964 ekor.
"Pada tahun 2023 dulu, kebutuhan hewan kurban di Jawa Timur mencapai 349 ribu ekor baik sapi, kerbau atau kambing/domba. Tahun 2024 ini diprediksi kebutuhannya akan mengalami kenaikan 22 persen atau mencapai 426 ribu ekor," ungkap Adhy.
Baca Juga: Khofifah Ingin Evakuasi Anak-anak di Palestina Masuk Ponpes Jatim