TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Musim Kemarau, Warga di Tulungagung Beli Air Bersih Rp250 Ribu

Polisi bantu distribusikan air bersih

Polisi mendistribusikan air bersih bagi warga di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Tulungagung, IDN Times -Polres Tulungagung mendistribusikan 100 ribu liter air bersih untuk masyarakat di lima desa yang ada di kecamatan Tanggunggunung. Memasuki musim kemarau warga di desa Tanggunggunung, Jenggungharho, Pakisrejo, Tenggarejo dan Kresikan mulai kesulitan untuk mendapatkan pasokan air bersih. Bahkan, mereka harus membeli air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Baca Juga: Hujan di Musim Kemarau, Jatim Berpotensi Cuaca Ekstrem

1. Warga terpaksa membeli air bersih dengan harga Rp250 ribu

Petugas mendristibusikan air bersih bagi warga Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kepala Desa Pakisrejo, Barno mengatakan ketersediaan air bersih saat ini hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan minum saja. Sedangkan untuk keperluan lain seperti memasak, mandi, mencuci hingga minum ternak mereka masih harus mencari lagi. Memasuki bulan Agustus ini warga mulai merasa kesulitan untuk mendapatkan pasokan air bersih. Mereka bahkan harus membeli air bersih seharga Rp250 ribu per tangki dengan kapasitan 4000 liter.

"Itu bisa digunakan hingga 2 minggu, tergantung jumlah keluarga juga," ujarnya, Kamis (03/08/2023).

2. Kemarau diprediksi akan berlangsung hingga November

Petugas mendristibusikan air bersih bagi warga Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kesulitan air bersih ini menjadi permasalahan setiap tahun bagi warga desa. Intensitas hujan yang mulai menurun membuat debit air untuk kebutuhan warga mulai mengecil. Selain itu terdapat kerusakan di saluran pipa Hipam yang biasa mensuplai kebutuhan air bersih. Diperkirakan musim kemarau ini masih akan berlangsung hingga bulan November mendatang. "Mulai bulan Agustus sudah mulai dirasakan dampaknya bagi warga, ketersedian air bersih mulai menipis," tuturnya.

Baca Juga: Pesanan Bendera di Tulungagung Meningkat 10 Kali Lipat

Berita Terkini Lainnya