Inspektorat Klaim Belum Ada Penyelewangan APBD di Pemprov Jatim
Pengadaan barang paling disorot
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Penyimpangan atau penyelewengan keuangan berpotensi besar terjadi selama pandemik COVID-19. Ditambah lagi dengan adanya bencana alam di beberapa wilayah yang dapat dimanfaatkan oknum pejabat pemerintah menghamburkan anggaran. Nah, hal ini pun menjadi perhatian Inspektorat Jawa Timur.
"Banyak yang melakukan penyelewengan dengan mengatasnamakan pandemik. Apalagi ada bencana alam, ini juga sangat rawan sekali penyimpangan," ujar Kepala Inspektorat Jawa Timur, Helmy Perdana Putra.
Baca Juga: Tegas! Khofifah Larang ASN Jatim Cuti dan Keluar Kota Selama Nataru
1. Pengadaan barang paling disorot
Helmy membeberkan bahwa ada instruksi dari pemerintah pusat untuk fokus mengatasi potensi tersebut. Hal yang paling disoroti yaitu pengadaan barang. "Biasanya pengaadaan barang yang dilakukan permainan harga, selain itu juga mengaku sebagai relawan. Makanya pusat menugaskan memeriksa maupun review," ujarnya.
Baca Juga: Libur Nataru, ASN Jatim Wajib Lapor dan Share Location Tiap Hari