Tak Ajukan PSBB, Pemkot Batu Tetap Siapkan Shelter Penampungan 

Untuk karantina warga luar dari wilayah transmisi lokal

Batu, IDN Times - Pemerintah Kota Batu memutuskan untuk menunda permohonan pengajuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Alasan penundaan pengajuan tersebut adalah saat ini kasus positif COVID-19 di Kota Batu masih terkendali.

Tercatat, ada dua pasien positof COVID-19 di Kota Batu. Itu pun satu diantaranya sudah sembuh. Untuk itu, Pemkot Batu lebih memilih memaksimalkan aturan physical distancing sebagai upaya untuk membatasi penyebaran virus corona. 

1. Siapkan tempat karantina untuk warga baru tiba

Tak Ajukan PSBB, Pemkot Batu Tetap Siapkan Shelter Penampungan D pasien pertama corona di Kota Batu yang akhirnya sembuh. Dok/ Humas Pemkot Batu

Namun demikian, Pemerintah Kota Batu tetap menyiapkan shelter untuk karantina. Mereka yang berasal dari wilayah transmisi lokal yang masuk Kota Batu maka akan dilakukan karantina terlebih dahulu selama 14 hari.

Lokasi penampungan sementara itu terletak di masing-masing kecamatan di Kota Batu. Hal itu disampaikan oleh juru bicara Satgas COVID-19 Kota Batu, M Chori. Meskipun belum membeber secara rinci, namun shelter penampungan tersebut memang disiapkan untuk antisipasi penyebaran virus corona. 

"Masyarakat dari luar Kota Batu yang datang dari wilayah transmisi lokal maka secara otomatis bakal dilakukan karantina selama 14 hari sesuai protokol kesehatan," terangnya Kamis (16/3). 

2. Tetap berlakukan kawasan physical distancing

Tak Ajukan PSBB, Pemkot Batu Tetap Siapkan Shelter Penampungan freepik.com/ayunannas

Selain itu, Pemkot Batu juga masih tetap memberlakukan kawasan physical distancing. Kawasan yang saat ini masuk sebagai area itu adalah Jl Sultan Agung Kota Batu. Pemberlakuan physical distancing juga masih tetap dilakukan selama tiga hari yakni Jumat hingga Minggu. Hanya saja waktu pemberlakuan kawasan physical distancing disesuaikan sesuai jadwal yang ditetapkan.

"Sampai saat ini masih tetap dilaksanakan. Sambil menunggu evaluasi dari pelaksanaan kawasan physical distancing itu," imbuh Chori. 

3. Berikan bantuan kepada 14 panti asuhan

Tak Ajukan PSBB, Pemkot Batu Tetap Siapkan Shelter Penampungan Ilustrasi virus corona. pixabay.com/illustrations

Sementara itu, untuk menanggulangi dampak virus corona Pemkot Batu memang menyiapkan bantuan tunai untuk warga. Tidak hanya warga saja, Pemkot Batu juga menyiapkan bantuan untuk panti asuhan yang ada di Kota Batu. Tercatat ada sekitar 14 panti asuhan di Kota Batu yang mendapat bantuan masing-masing Rp 50 juta. Bantuan tersebut untuk mengurangi beban panti asuhan yang masih harus merawat anak-anak. 

"Bantuan sudah disalurkan kepada 14 panti asuhan masing-masing mendapatkan Rp 50 juta. Bantuan dalam bentuk hibah itu sudah ditransfer ke rekening masing-masing panti," sambungnya. 

Baca Juga: Cerita Pasien Positif Covid-19 Kota Batu yang Sudah Sembuh 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya