Srimulat: Hil Yang Mustahal Sukses Mengocok Perut Arek Malang

Penonton ngakak sepanjang pemutaran film

Malang, IDN Times - Penayangan perdana film Srimulat : Hil Yang Mustahal - babak pertama di Kota Malang mampu mencuri perhatian. Hal itu ditandai dengan membludaknya penonton saat premier film dilakukan di Bioskop Mandala 21, Malang Plaza, Kota Malang, Selasa (24/5/2022).

Sebelum memulai pemutaran film, para pemeran dalam film tersebut juga turut hadir mulai dari Ibnu Jamil, Erick Estrada, Bio One, Etika Carlina hingga Elang El Gibran. Namun, kedatangan para pemeran dalam film Srimulat itu tidak untuk nonton bareng melainkan hanya menyapa para penonton yang sejak siang sudah sangat ramai. 

1. Penonton sangat menikmati jalannya film

Srimulat: Hil Yang Mustahal Sukses Mengocok Perut Arek MalangSuasana bioskop sebelum pemutaran perdana film Srimulat : Hil Yang Mustahal di Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Alya salah satu penonton yang hadir pada premier film Srimulat mengakui bahwa dirinya sangat menikmati jalan cerita yang dimainkan. Menurutnya hampir sepanjang film yang berdurasi 110 menit itu dirinya nyaris tak berhenti tertawa.

Ia menilai para pemeran benar-benar bisa memainkan masing-masing karakter dari anggota grup lawak legendaris tersebut mulai dari Tarzan, Tessy, Gepeng, Asmuni, Timbul, Basuki hingga Nunung. Meski tak melulu berisi komedi, namun film tersebut berhasil membuat penonton tertawa puas. 

"Saya melihat bahwa filmnya seru, komedinya juga dapat banget, tidak membosankan. Pastinya sesuai dengan ekspektasi," katanya Selasa (24/5/2022). 

2. Part pompa air meledak jadi yang paling lucu

Srimulat: Hil Yang Mustahal Sukses Mengocok Perut Arek MalangIbnu Jamil sebagai pemeran Tarzan saat menyapa penonton di Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Mahasiswa Universitas Negeri Malang itu mengakui bahwa nyaris sepanjang film dirinya sangat menyukai gaya komedi yang dimainkan. Tidak berlebihan dan sangat pas dengan cerita yang dimainkan Hal itu menurutnya benar-benar menggambarkan gaya komedi Srimulat yang legendaris tersebut.

Namun, dirinya memiliki satu part komedi paling favorit yaitu saat adegan para anggota Srimulat yakni Basuki, Gepeng, Timbul dan Nunung sedang berusaha memperbaiki mesin pompa air yang rusak. Tetapi upaya memperbaiki pompa air tersebut malah menyebabkannya meledak. 


"Bagian part itu menurut saya paling lucu. Para pemeran benar-benar bisa memainkan bagiannya dengan bagus," imbuhnya. 

3. Merasa belum klimaks

Srimulat: Hil Yang Mustahal Sukses Mengocok Perut Arek MalangPara pemeran film Srimulat : Hil Yang Mustahal saat menyapa penonton di Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Hal yang sama juga diungkapkan Amasya. Ia mengakui sangat terhibur dengan film produksi MNC Pictures dan IDN Pictures itu mampu membangun imajinasi tentang bagaimana perjuangan grup Srimulat hingga akhirnya melegenda seperti saat ini.

Aksi-aksi komedi yang dimainkan juga benar-benar membuat penonton terhibur. Meski, Amasya mengakui bahwa ada beberapa part yang menurutnya kurang pas. 

"Komedinya sangat mengena sekali dan lucu. Tapi ada satu part yaitu penambahan gambar kondisi Jakarta di tahun 80-an yang menurut saya kurang menyatu dengan seluruh film. Mungkin akan lebih baik jika pengambilan gambar tetap sekarang tapi di-setting vintage begitu," jelasnya. 

4. Tak sabar tunggu babak kedua

Srimulat: Hil Yang Mustahal Sukses Mengocok Perut Arek MalangPara pemeran film Srimulat : Hil Yang Mustahal berfoto bersama para penonton di Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Amasya mengakui bahwa sebagai penonton, dirinya masih belum puas dengan film Srimulat: Hil Yang Mustahal - babak pertama. Pasalnya alur cerita yang dibangun seolah terputus karena film dibuat menjadi dua babak. Ia pun berharap bahwa babak kedua dari film ini bisa segera dirilis agar kesatuan cerita bisa dinikmati dengan baik. 

"Kalau menurut saya memang filmnya belum klimaks karena baru babak pertama. Jadi sekarang sudah tidak sabar menunggu babak kedua untuk melihat keseluruhan cerita," tandasnya. 

Baca Juga: 10 Fakta Srimulat: Hil yang Mustahal, Membuat Menteri Ikut Tertawa 

5. Angkat cerita perjuangan Srimulat

Srimulat: Hil Yang Mustahal Sukses Mengocok Perut Arek MalangPara pemeran film Srimulat : Hil Yang Mustahal saat menyapa penonton di Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Sebagai informasi Srimulat: Hil Yang Mustahal - babak pertama merupakan film yang menceritakan tentang perjuangan grup lawak asal Surakarta yakni Srimulat berlatar tahun 1980-an. Grup lawak yang didirikan oleh Teguh Slamet Rahardjo itu benar-benar merintis karir dari bawah. Berkat kegigihan dan perjuangan para anggotanya grup tersebut perlahan tapi pasti mulai berkembang dan banyak disukai. 

Tak cukup hanya di Surakarta, Srimulat kemudian mencoba mengadu nasib ke Ibu Kota Jakarta. Namun, upaya untuk meningkatkan karir tersebut tak langsung berhasil. Mereka mengalami kendala bahasa karena para penonton Srimulat tak semuanya mengerti bahasa Jawa. Untuk itu, para anggota Srimulat harus bisa beradaptasi dengan mengasah Bahasa Indonesia untuk pertunjukan. Dalam proses inilah banyak kekocakan yang ditunjukkan para anggotanya.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Wajib Nonton Film Srimulat: Hil Yang Mustahal

Alfi Ramadana Photo Community Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya