Surabaya, IDN Times - Tunas Indonesia Raya (Tidar) organisasi sayap Partai Gerindra mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming, Jumat (17/11/2023) di Grand City Surabaya. Mereka yang diklaim berjumlah 3000 pemuda itu berkomitmen menjalankan politik damai. 

Ketua Umum (Ketum) Tidar yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati mengatakan, tiga ribu anak muda yang datang tersebut menandakan bahwa anak muda tidak apatis terhadap politik. 

"Ini luar biasa antusias anak muda, yang selama ini dikatakan apatis, ternyata mereka sadar akan politik. Bahkan di medsos kabar politik itu selalu tranding dan pengguna sosmed itu mayoritas gen Milenial, Gen z," ujar Rahayu. 

Tidar pun menarget, pemilih pemula agar memilih Prabowo-Gibran. Apalagi, Tidar adalah sayap organisasi Gerindra untuk anak muda. 

"Kami di Tidar menargetkan pemilih pemula, pemilih anak-anak muda untuk memilih Prabowo-Gibran dan Gerindra, karena Tidar adalah sayap organisasi partai di sektor anak muda," ungkap dia. 

Tidar pun berkomitmen untuk menjalankan politik damai dan menjaga pemilu ceria. Selain itu juga menjaga persatuan Indonesia. 

"Kami dapat arahan langsung dari Prabowo 'Gemoy' Subianto, jadi arahan langsung bahwa kami harus menjaga persatuan Indonesia, menjaga kerukunan, dan kedamaian. Karena satu lawan terlalu banyak, 1.000 kawan terlalu sedikit," katanya. 

Rayahu menyebut, bila kubu lain disebut menyerang Prabowo-Gibran dengan isu dinasti dan isu lain, pihaknya tetap fokus ingin menebarkan kebaikan. Serta tetap menggelorakan Indonesia maju denga penuh keceriaan. 

"Dan tentu Tidar mensosialisasikan program visi misi dari Prabwo-Gibran. Kalau anak-anak muda sudah pasti hal utama adalah lapangan pekerjaan. Dan itu semua masuk ke hal yang digaungkan Prabowo-Gibran, kami fokus masuk ke problem-problem apa yang dihadapi anak-anak muda," kata dia. 

"Intinya Prabowo-Gibran itu programnya Keberlanjutan dan penyempurnaan. Kita lanjutkan di kepemimpinan Pak Jokowi dan menyempurnakan hal-hal yang harus diperbaiki," imbuhnya. 

Sementara itu Ketua Tidar Jatim, M Fawaid mengatakan, Pemilu 2024 ini, Jawa Timur akan berbeda dengan 2019. Sebab, 50 persen pemilih adalah Milenial dan Gen Z.

"Kita punya wapres milenial dan itu lumbung suara kami. Partisipasi anak muda kami yakin tinggi di 2024, karena gen z dan milenial terwakili oleh Gibran. Kita lihat bahwa visi misi pasangan Prabowo-Gibran akan menjawab masalah anak muda di jatim," terang dia. 

Bukan cuma itu, pihaknya juga menarget suara santri. Apa lagi, Jawa Timur banyak terdapat pesantren.

"Tidar dan Gerindra memiliki komitmen kuat terhadap pesantren dan tidak perlu diragukan. Struktur di Tidar banyak Gus, dan ini akan memperkuat suara Prabowo-Gibran di pesantren-pesantren. Pemilu 2024 dengan adanya Gibran akan mengubah peta anak muda," pungkas dia. 

Baca Juga: Gerindra Jatim Sebut Nomor 2 Prabowo - Gibran Pertanda Kemenangan