Hebat! Surabaya Jadi Kota dengan Udara Terbersih Se-Asia Tenggara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kebersihan lingkungan Kota Surabaya kembali mendapat pengakuan dunia. Kali ini, Kota Surabaya mendapat predikat Kota dengan Udara Terbersih se-Asia Tenggara dalam penghargaan ASEAN Environtmentally Sustainable City (ESC) 2021.
1. Kota Surabaya dapat penghargaan kota besar dengan udara terbersih
Wali Kota Surabaya menjelaskan dalam penghargaan ini terdapat beberapa kategori yaitu clean air, clean land, dan clean water. Kota Surabaya sebagai kota besar berhasil mendapatkan predikat kategori clean air atau kota dengan udara terbersih di Asia Tenggara.
"Jadi, Kota Surabaya dinilai mampu mengatasi emisi, polusi, dan itulah yang kita lakukan di Surabaya, sehingga kita mendapatkan penghargaan ini,” ujar Eri setelah menerima penghargaan itu, Kamis (21/10/2021).
Baca Juga: 2 Pekan Terakhir, Pemakaman COVID-19 di Surabaya Nol
2. Pertama kali didapat Surabaya
Pengakuan tingkat dunia ini baru pertama kali didapatkan oleh Kota Surabaya. Jika sebelumnya tingkat kebersihan udara di Surabaya baru diakui tingkat nasional, ternyata Asia Tenggara juga menilai Kota Surabaya memiliki udara terbersih dibandingkan kota-kota besar lainnya.
"Baru tahun 2021 ini kita dapat penghargaan ini,” tuturnya.
3. Berbagai upaya dilakukan untuk pertahankan kualitas udara
Untuk mendapatkan kualitas udara bersih yang baik, salah satu cara pamungkas yang diterapkan oleh Pemerintah Kota Surabaya adalah memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH). Kulitas air, tanah, dan udara juga selalu dipantau oleh Pemkot Surabaya dengan berbagai inovasi.
"Itu kita kembangkan secara terus menerus,” imbuhnya.
4. Salah satu cara andalan adalah hutan mangrove
Pengembangan hutan kota dengan tanaman mangrove juga menjadi andalan Kota Surabaya. Apalagi, hutan kota ini dikembangkan menjadi tempat wisata untuk menarik perhatian masyarakat. Dengan demikian, dua fungsi sekaligus dapat tercapai yaitu mengurangi polusi udara dan mengangkat fungsi tanah sekaligus menghibur warga.
"Itu yang terus kita lakukan dan itu insyallah yang menjadi salah satu penilainnya,” ungkapnya.
Namun demikian, Eri mengingatkan bahwa tujuan berbagai upaya penjagaan kualitas lingkungan adalah demi warga Kota Surabaya, bukan perihal penghargaan belaka.
"Sekali lagi tujuan utama bukan penghargaan, tetapi kita selalu ingin menjadikan yang terbaik untuk kebaikan masyarakat Kota Surabaya, apakah itu dari air, tanah, udara, dan itu kita kembangkan terus menerus,” pungkasnya.
Baca Juga: Hore! 8 Taman di Surabaya Buka Mulai Jumat Ini