Manga Boruto: Two Blue Vortex Chapter 17 menghadirkan dinamika baru yang memunculkan sedikit kontroversi terkait sifat asli para Shinjuu, makhluk kloningan yang ditelan hidup-hidup oleh pohon dewa.
Mereka hanyalah sekumpulan makhluk buas yang baru lahir dan bertindak berdasarkan naluri alaminya. Namun, justru itulah yang membuat keberadaan mereka menjadi ancaman serius bagi umat manusia, karena tindakan mereka kerap tidak terkontrol dan destruktif.
Yang menarik, beberapa panel di chapter ini mematahkan stigma negatif yang selama ini melekat pada para Shinjuu. Ada Shinjuu seperti Ryu yang mau diajak bekerja sama, Matsuri yang mengungkapkan perasaan cinta, hingga Jura yang memiliki ketertarikan intelektual dengan hobi membaca buku.
Fakta-fakta ini memberikan dimensi baru yang lebih kompleks, menggambarkan bahwa para Shinjuu tidak sepenuhnya jahat, melainkan individu dengan kepribadian unik.
Namun, yang menjadi sorotan utama adalah sisi lain dari Shinjuu Jura yang tampil mencolok di sepanjang chapter 17. Apa saja yang diungkap tentang karakter dan perilakunya kali ini? Berikut adalah ulasan lengkapnya.