10 Warung Bakso Viral di Surabaya yang Lagi Naik Daun

Terletak di Jl. Manyar Kertoarjo III, Gubeng, Surabaya, Bakso Pak War dikenal sebagai salah satu warung bakso legendaris yang selalu ramai pembeli, terutama saat jam makan siang. Antriannya panjang, tapi pelayanan tetap cepat dan efisien. Tempat parkir cukup luas untuk mobil maupun motor. Ciri khasnya, pengunjung makan dulu baru bayar belakangan, kecuali untuk minuman seperti es teh seharga Rp5 ribu yang harus dibayar saat diantar.

Rasa baksonya cenderung manis, dan gorengannya jadi favorit banyak pelanggan. Porsi satu setengah disarankan untuk yang doyan makan. Suasananya cepat saji, yaitu begitu selesai makan, disarankan langsung pergi agar tempat bisa bergantian. Bagi yang gak mau antre lama, opsi takeaway bisa jadi pilihan bijak.

Bakso Bonnet merupakan salah satu tempat makan legendaris di Surabaya yang berlokasi di Jl. Manyar Kertoarjo V No.41, Mojo, Gubeng. Warung ini terkenal dengan cita rasa baksonya yang dagingnya terasa lebih dominan daripada tepung, memberikan sensasi makan yang lebih mantap.

Tempatnya luas dan nyaman, tersedia area indoor dan outdoor yang cocok untuk makan bersama keluarga atau teman. Selain bakso, es teler dan es campurnya juga jadi favorit pengunjung karena rasanya yang segar dan isian yang melimpah. Meski harganya tergolong menengah ke atas, kualitas rasa dan porsinya sepadan. Cocok untuk kamu yang ingin menikmati bakso enak di suasana yang nyaman.

Bakso Solo Rindu Malam merupakan salah satu tempat makan yang unik dan berkesan di Surabaya, tepatnya berlokasi di Jl. Raya Darmo Jl. Ciliwung No.123, Sawunggaling, Wonokromo. Meskipun tampilannya menyerupai warung kaki lima, suasana yang ditawarkan jauh dari kesan sederhana. Di tempat ini, para pelanggan akan disambut dengan alunan musik live bergenre keroncong klasik yang dibawakan oleh para seniman jalanan sepuh.

Menu andalannya adalah bakso dan mie ayam. Satu porsi bakso atau mie ayam dibanderol di kisaran harga Rp18 ribu hingga Rp20 ribu. Pilihan baksonya pun beragam, dari bakso halus, kasar, puyuh, keju, hingga gorengan. Pentol keju-nya istimewa karena isi kejunya melimpah. Untuk mie ayam, jenis mie yang digunakan cukup tebal, mirip mie udon, dengan topping ayam yang banyak. Minumannya pun cukup terjangkau, seperti teh hangat atau es teh yang disajikan dengan gelas jumbo dan es batu besar, dihargai sekitar Rp7 ribu–Rp8 ribu.

Bakso Putra Mantep yang berlokasi di Jl. Kenjeran No.484, Surabaya, dikenal sebagai salah satu warung bakso yang ramai pengunjung karena cita rasanya yang khas dan menggugah selera. Kuahnya gurih dan terasa sedap sejak suapan pertama, cocok dinikmati bersama pentol besar yang terasa dagingnya lebih dominan dibandingkan tepung.

Meski pilihan tetelannya lebih banyak tulang muda dibanding urat atau kikil, sensasi makannya tetap memuaskan. Tempatnya kini sudah diperbarui sehingga pengunjung bisa makan dengan nyaman. Dengan harga yang masih terjangkau, rasanya yang lezat dan tempat yang bersih membuat Bakso Putra Mantep layak jadi langganan, bahkan rela datang jauh-jauh demi semangkuk bakso yang mantap ini.

Bakso Mas Roy yang terletak di Jl. Dr. Ir. H. Soekarno, Surabaya, adalah pilihan tepat bagi pencinta bakso yang mencari rasa autentik dan lebih sehat. Dikenal pernah viral pada masanya, Bakso Mas Roy tetap mempertahankan kualitas dengan cita rasa kuah kaldu sapi asli tanpa dominasi micin. Baksonya terasa daging sapi asli, tanpa pengenyal, sehingga memberikan sensasi tekstur yang lebih alami dan memuaskan.

Selain bakso, iga sapi di sini juga jadi favorit, lembut, empuk, dan mudah lepas dari tulangnya. Gorengannya pun tak kalah menggoda. Tempat makannya cukup ramai, sering kali terlihat antrean pengunjung, bukti bahwa kualitas rasa di sini memang layak untuk dicoba. Cocok buat kamu yang ingin makan enak tapi tetap mindful soal bahan dan rasa.

Bakso Daging Sapi Pak Sabar di Jl. Raya Manyar No.44, Surabaya, jadi salah satu spot favorit pecinta bakso dengan rasa daging yang kuat dan kuah kaldu yang gurih. Seporsi bakso dengan lontong hanya Rp21 ribu, murah meriah dan mengenyangkan. Kalau masih lapar, bisa tambah nasi cukup dengan Rp3 ribu saja.

Pentol baksonya terasa banget daging sapinya, cocok buat kamu yang suka bakso tanpa rasa tepung berlebih. Gorengan kecilnya juga jadi daya tarik tersendiri, meski sudah direndam kuah, tetap kriuk dan nikmat! Tempatnya memang tidak terlalu besar, tapi suasananya ramai dan ramai pengunjung, tandanya rasa baksonya memang disukai banyak orang.

Bakso Pak No Pacarkeling yang berlokasi di Jl. Penataran No.2, Tambaksari, Surabaya, sudah lama dikenal sebagai salah satu bakso legendaris di kota ini. Meskipun harganya ramah di kantong, rasa dan kualitasnya tidak kalah dengan tempat makan yang jauh lebih mahal. Kuahnya tetap gurih dan mantap, pentol kasarnya terasa dagingnya, dan tahu baksonya bikin nostalgia, ngangenin banget!

Tempatnya kini lebih luas dan nyaman dibanding dulu, cocok buat makan bareng keluarga atau teman. Jangan lupa juga cobain aneka jus segarnya. Salah satu yang paling bikin kaget adalah jus alpukat super besar seharga Rp20 ribu aja, gelasnya besar banget, puas minumnya! Bakso dan es telernya tetap jadi andalan, membuat pelanggan lama terus kembali dan pelanggan baru langsung jatuh hati.

Bakso Pratama yang berlokasi di Jl. Raya Dukuh Kupang Barat No.111A, Surabaya, adalah salah satu tempat makan bakso yang layak masuk daftar favorit kamu! Di sini, kamu bisa menemukan beragam jenis bakso, mulai dari bakso keju, bakso beranak kasar dan pedas, hingga siomay dan tahu goreng yang bikin nagih.

Menu andalannya, Bakso Spesial Keju, jadi primadona banyak pengunjung karena isian dan rasa dagingnya yang terasa banget. Tempatnya juga luas, nyaman, bersih, dan cocok buat makan bareng keluarga atau teman. Pelayanannya cepat dan ramah, bikin pengalaman makan makin menyenangkan. Porsi yang disajikan pun cukup mengenyangkan, bahkan tanpa lontong sekalipun. Soal harga? Worth it banget dengan rasa dan variasi menu yang ditawarkan. Pokoknya, salah satu bakso recommended di Surabaya!

Bakso Chukul adalah salah satu warung bakso legendaris yang wajib dikunjungi di Surabaya, tepatnya berlokasi di Jl. Kombes Pol. Moh. Duryat No.41, kawasan Embong Kaliasin, Genteng. Meski antreannya kerap mengular karena ramai pengunjung, cita rasa bakso di sini selalu membuat orang rela menunggu. Kuah kaldunya gurih dan kaya rasa, terasa segar dengan tambahan perasan jeruk nipis yang membuat sensasi makan jadi lebih nikmat.

Pilihan baksonya beragam, dari bakso halus, kasar, telur puyuh, tahu, siomay, hingga gorengan, semuanya punya tekstur pas dan rasa daging sapi yang terasa. Siomaynya menjadi menu favorit banyak pelanggan karena lembut, bumbunya mantap, dan cocok disantap dengan kuah kaldu atau saus. Dengan harga mulai Rp22 ribu, Bakso Chukul menawarkan pengalaman makan bakso yang autentik dan memuaskan, cocok untuk nostalgia atau sekadar cari comfort food khas Surabaya.

Kalau kamu termasuk pecinta bakso, mie ayam, atau tetelan, Bakso Tetelan Pak Kam di kawasan Genteng, Surabaya ini wajib banget masuk daftar kunjunganmu! Terletak di Jl. Genteng Muhammadiyah No.26, warung ini selalu jadi incaran para penikmat kuliner khas Jakarta di Surabaya. Di sini kamu bisa pilih bakso sesuai selera, mulai dari yang besar, kecil, halus, sampai kasar, dan semuanya punya rasa gurih asin yang pas banget, khas kaldu sapi asli tanpa rasa bau menyengat.

Yang nggak kalah istimewa adalah kikil dan tetelannya. Kikil disajikan dengan kuah kuning yang segar dan makin nikmat kalau ditambah jeruk nipis. Sementara tetelannya menggunakan otot sapi berurat dan berlemak, cocok banget disantap dengan lontong. Porsinya banyak dan rasanya nendang! Nggak cuma soal rasa, pelayanannya pun cepat dan ramah.

Itulah 10 warung bakso viral di Surabaya yang lagi naik daun dan jadi incaran para pecinta kuliner. Selain rasanya yang menggugah selera, harganya pun ramah di kantong. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, ajak teman atau keluarga buat cobain langsung kelezatannya!