TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ayam Goreng Ala Korea Kini Bisa Dinikmati di Surabaya

Moon Chicken by Hangry hadir di Surabaya

Berbagai menu di Hangry Outlet Manyar Kertoarjo Surabaya. Dok. Istimewa.

Surabaya, IDN Times – Bagi kalian yang penasaran dengan ayam goreng khas Korea, kini tak perlu bingung. Karena, Moon Chicken by Hangry tengah memperluas pasarnya ke Surabaya. Perusahaan dengan fokus bisnis pada layanan pesan antar ini langsung menghadirkan outletnya di 3 (tiga) lokasi, yakni Manyar Kertoarjo, Rungkut Mapan, dan Mulyosari.

Baca Juga: 5 Restoran Ayam Goreng ala Korea Terlezat di Singapura, Bikin Ngiler!

1. Ayam goreng ala Korea beragam rasa

Chickeng Wings dan San Gyu Original merupakan satu diantara menu favorit dari konsumen. Dok. Istimewa.

Moon Chicken by Hangry yang menyajikan ayam goreng ala Korea dengan ragam rasa yang bisa dipilih. Ragam rasa yang dimiliki dari gurih, manis hingga pedas dapat menjadikan momen saat menyantapnya sebagai pembuka mata akan kualitas sajian yang baik pada makanan sejenisnya.

"Dengan model bisnis Hangry yang memiliki brand sendiri di dalam satu lokasi dapur bersama dan berfokus pada layanan pesan antar, kami yakin bahwa kehadiran di Surabaya dapat menjadikan Hangry salah satu pelaku industri kuliner yang dapat dikenal dengan baik," kata Andreas Resha, Co-Founder & President, Hangry, Rabu (26/1/2022).

Tidak hanya Moon Chicken by Hangry, tetapi San Gyu by Hangry, Ayam Koplo by Hangry dan Dari Pada by Hangry sekarang ada di Surabaya.

2. Andalkan layanan pesan antar

Andreas Resha, Co-Founder & President, Hangry didampingi Rei Safia, Head of Marketing Communications, Hangry, menjelaskan bagaimana kualitas produk terjaga hingga sampai ke tangan konsumen. Dok. Istimewa.

Pelanggan dapat memesan menu-menu dari outlet terdekat yang ada melalui layanan pesan antar favorit seperti GrabFood, GoFood, ShopeeFood dan Hangry App. Hangry berharap peluncuran outlet di Surabaya ini adalah langkah yang menjadikan bisnisnya makin berkembang dan dapat hadir di kota-kota lain di Indonesia agar lebih dekat dengan pelanggan.

3. Buka gerai di Surabaya karena ingin mendekat pada pelanggan

Makanan dan minuman disiapkan di Hangry Outlet Manyar Kertoarjo Surabaya. Dok. Istimewa.

Memiliki misi untuk memberikan kegembiraan pada tiap momen pelanggan, kehadiran Hangry di Surabaya juga merupakan bentuk optimisme untuk mencapai visi menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat global. “Surabaya menjadi kota berikutnya yang kami masuki untuk menjadi lebih dekat dengan pelanggan dan memberikan pengalaman yang berbeda saat mengonsumsi makanan. Untuk Surabaya, rencananya bisa 10 outlet,” lanjut Resha.

Untuk mengembangkan bisnis kuliner, kata Resha, pihaknya mendapat Pendanaan Seri A sebesar USD13 juta (setara Rp188 miliar). Dana tersebut dimanfaatkan untuk membuka outlet dan penambahan outlet-outlet baru, pengembangan strategi bisnis termasuk penguatan branding.

"Jadi Hangry sendiri tidak menjual franchise seperti halnya merek bisnis kuliner lainnya. Kami ingin standar produk brand tetap terjaga. Kami juga membangun kemitraan dimana seluruh operasional dari mitra, Hangry yang tetap menjalankan," ujarnya.

Baca Juga: Momen Imlek, Resto The G Flavours Sajikan Menu Classic Chinese

Berita Terkini Lainnya