Harga Sayuran Anjlok, Petani Magetan Menjerit
Panen berlimpah dan masuknya sayuran luar daerah jadi pemicu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magetan, IDN Times - Harga sayuran di pasar tradisional Magetan mengalami penurunan drastis. Penurunan harga ini tidak hanya mengejutkan para petani, tetapi juga membuat para pedagang resah. Seperti petani di lingkungan Singolangu, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, mengeluhkan anjloknya harga sayuran dalam sebulan terakhir, sejak Minggu (28/7/2024).
1. Harga jual tak sebanding dengan harga produksi
Harga berbagai jenis sayuran seperti brokoli, loncang, kubis, sawi, tomat, hingga cabai merah dan keriting, semuanya turun serentak. Yang lebih mengkhawatirkan, harga sayuran anjlok saat para petani sedang panen raya.
Menurut mereka hasil panjualan saat ini tidak sebanding dengan biaya operasional yang mereka keluarkan. Dibandingkan dengan harga pada panen sebelumnya, harga saat ini benar-benar anjlok.
"Contohnya, harga tomat yang sebelumnya mencapai Rp20 ribu kini hanya Rp2000 per kilogram di tingkat petani," kata petani bernama Suwarno, Minggu (28/7/2024).
Baca Juga: Bawang Merah Anjlok, Petani Magetan Sulit Kembalikan Pinjaman Bank
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.