Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Stasiun Banyuwangi Kota kian nyaman. Fitri Anggia

Banyuwangi, IDN Times - Stasiun Banyuwangi Kota yang dulunya bernama Stasiun Karangasem dikembangkan dan diresmikan operasionalnya secara langsung oleh Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo bersama Perwakilan Pemkab Banyuwangi pada Jumat, (3/12/2024). 

“Penataan Stasiun Banyuwangi Kota sudah dimulai sejak Maret 2024, hari ini Jumat (3/1) bertepatan dengan akhir Posko Angkutan Nataru 2024/2025 diresmikan penggunaannya,” kata Didiek. 

1. Cantik dengan Ornamen Osing

Peresmian operasional Stasiun Banyuwangi Kota. Fitri Anggia

Stasiun yang menempati ranking kedua melayani penumpang terbanyak di Daop 9 Jember itu kini dipercantik dengan perpaduan tema Ethnic Vernakular dan Modern.

Ethnic vernakular adalah ekspresi budaya etnis yang tercermin dalam arsitektur vernakular, tercermin pada bentukan atap khas Banyuwangi yakni atap Rumah Adat Osing.

Sementara unsur modern tercermin dari pemilihan material terkini seperti clay material, homogenous tile serta unsur kearifan nusantara yang dibuat modern seperti anyaman rotan sintetis, pemakaian unsur kayu, serta symbol batik Gajah Oling sebagai aksennya. 

“Dengan mengusung kearifan lokal, diharapkan Stasiun Banyuwangi Kota menjadi salah satu icon dan menambah bangunan yang indah di Banyuwangi yang dapat dinikmati masyarakat,” harap Didiek. 

2. Stasiun lebih luas dan nyaman

Editorial Team

Tonton lebih seru di