Merasakan Sensasi Ngafe Sambil Nonton Latihan Tinju

Penggagas kafe tersebut adalah Soediyanto atau yang juga dikenal sebagai Hong Thiam. Sebagai penggila olahraga Tinju. Soediyanto mencoba melakukan sesuatu yang berbeda dengan mengkombinasikan kafe dengan sasana tinju dan dilengkapi beberapa fasilitas seperti, samsak dan ring tinju. Terlebih saat ini ngopi seolah sudah menjadi budaya baru bagi kalangan muda. Untuk itu, melalui kafe dan sasana tersebut, Soediyanto ingin mengenalkan olahraga tinju kepada anak-anak muda. 

"Sekarang ini anak-anak muda memang senang pergi ke kafe. Dari situ kami coba berfikir membuat sesuatu yang berbeda. Kemudian muncul ide menggabungkan kafe dengan sasana tinju ini. Sekaligus juga untuk mengangkat kembali salah satu olahraga andalan Malang Raya ini," kata Soediyanto, Sabtu (2/10/2021). 

Tidak hanya sekedar duduk dan minum kopi saja, Soediyanto menyebut bahwa kafe miliknya tersebut juga menyediakan akademi pelatihan untuk tinju, muay thay dan kick boxing. Para pengunjung yang ingin berolahraga atau bahkan salah satu dari olahraga tersebut bisa mencoba beberapa fasilitas yang tersedia. Jika memang berminat, pihak pengelola juga menyediakan kesempatan untuk bergabung menjadi member dan akan mendapat pelatihan dari pelatih yang sudah professional di masing-masing bidang. 

"Untuk tinju, kami menggandeng petinju asal Malang yakni Hero Tito sebagai pelatih. Kalau untum Muay Thai kami memiliki Satria Antasena sebagai pelatih. Untuk menjadi member, hanya perlu membayar Rp 400 ribu dengan 8 kali pertemuan setiap bulan," tambahnya. 

Soediyanto menyebut bahwa dirinya memiliki harapan melalui kafe tersebut akan memberi edukasi kepada anak-anak muda. Bahwa pergi ke kafe boleh-boleh saja. Tetapi hal itu juga harus diimbangi dengan olahraga yang teratur. Agar kesehatan bisa tetap terjaga dengan baik. Terlebih dalam situasi seperti ini, kehidupan yang sehat sangat penting bagi semua orang. 

"Kami ingin bahwa anak-anak muda tidak hanya sekedar nongkrong saja. Tetapi juga bisa sehat melalui olahraga. Kalau memang belum berminat jadi member, pengunjung tetap bisa mencoba fasilitas yang ada," sambungnya. 

Sementara itu, Ririn Lestari, salah satu pengunjung yang datang ke kafe tersebut mengakui bahwa apa yang ditawarkan Lion Boxing Akademi Cafe memang berbeda dari yang lain. Minum kopi sambil melihat orang berlatih tinju menurutnya merupakan hal yang sangat menarik dan belum ada sebelumnya. 

"Saya datang sekaligus juga mengantarkan anak-anak untuk berlatih tinju. Jadi kami tidak bingung lagi mencari tempat menunggu anak-anak berlatih, karena disediakan kafe yang sekaligus juga bisa melihat mereka berlatih," jelasnya. 

Kafe tersebut sejatinya baru beroperasi selama dua pekan. Kini kafe yang dibuka pada 11 September 2021 lalu sudah mendapat perhatian dari sejumlah anak muda yang tergabung menjadi member. Salah satu anggota member, Rane Amelia mengakui senang akhirnya ada tempat representatif untuk olahraga tinju. Dirinya lebih memilih tinju lantaran cepat untuk membakar kalori. 

"Sebagai pemula saya mendapat banyak pembelajaran. Bahkan saya diajari mulai dari dasar-dasarnya. Cukup menyenangkan karena tempatnya nyaman dan ada kafenya juga," pungkasnya.