DOk. IDN Times/id.pinterest.com
Burung dengan nama latin Nisaetus bartelsi ini merupakan jenis pemangsa yang juga dilindungi Peraturan Pemerintah No.7 Tahun 1999. Satwa yang juga merupakan karnivora endemis Pulau Jawa ini jug terancam punah.
Sementara itu, Desy Natalia Sitorus peneliti asal Fakultas Kehutanan IPB, yang meneliti Habitat dan Perilaku Elang Jawa di TN Alas Purwo dalam jurnalnya menyebut, habitat Elang Jawa lebih suka berada di hutan alam.
"Terdapat lima tipe hutan di TN Alas Purwo yaitu hutan alam, hutan tanaman, hutan bambu, hutan pantai dan manggrove. Elang jawa di sering ditemukan di hutan alam dataran rendah. Perjumpaan Elang Jawa di hutan alam dataran rendah JPB sebanyak enam kali, di Blok Curah Jero sebanyak satu kali dan di hutan tanaman heterogen satu kali," tulisnya.
Menurutnya, Elang Jawa memiliki habitat di hutan rendah, sering hinggap di pepohonan buah untuk mencari mangsa yang mencari buah, seperti tupai dan ayam hutan.