Jember merupakan salah satu daerah penghasil tembakau terbesar di Indonesia. Maka tidak heran jika Jember juga dijuluki sebagai Kota Tembakau. Namun tak hanya tembakaunya saja yang melimpah, Jember juga memiliki berbagai destinasi wisata alam yang indah.
Salah satu wisata alam di Jember adalah Wisata Kampung Durian. Nah, buat kamu yang ingin healing di alam sambil mencoba kulineran buah durian, yuk simak ulasan tentang Kampung Durian berikut ini!
Kampung Durian merupakan salah satu destinasi wisata durian di Jember. Pada awalnya, tempat ini merupakan perkebunan durian milik warga yang kemudian diubah sebagai tempat wisata dan telah diresmikan oleh Perum Perhutani KPH Jember dan Pemkab Jember pada bulan Maret tahun 2019.
Kawasan ini memiliki sekitar 7 ribu pohon durian baik dari lahan pihak Perhutani maupun lahan pribadi milik warga. Kampung ini juga menjadi sentra produksi durian di Jember. Di Kampung Durian, masyarakat bisa membeli durian dari petani langsung atau berwisata petik durian.
Lokasi wisata Kampung Durian terletak di area perkebunan warga di Desa Pakis, Kecamatan Panti, Jember. Untuk sampai ke lokasi ini, jika berangkat dari pusat kota Jember kamu perlu berkendara sejauh 25 kilometer atau sekitar 45 menit perjalanan.
Untuk masuk ke lokasi Wisata Kampung Durian, kamu tidak perlu membeli tiket alias gratis. Namun untuk keamanan kendaraanmu, kamu perlu membayar retribusi parkir sebesar Rp3 ribu untuk motor dan Rp5 ribu untuk mobil.
Akses jalan ke lokasi wisata ini terbilang cukup bagus dan dapat dilalui berbagai jenis kendaraan. Kamu bisa mengambil arah melalui persimpangan Polsek Rambipuji kemudian belok ke arah Desa Rambigundam.
Selanjutnya, lurus terus hingga tiba di Pasar Gladak Kudung kemudian kamu dapat belok kiri melewati jembatan dan belok kanan di simpang tiga pertama lalu lurus sampai di Desa Gugut. Dari Desa Gugut, lurus di simpang tiga pertama dan di simpang tiga huruf Y, ambil kanan dan lurus terus lalu belok kiri.
Ikuti terus jalan lurus sampai tiba di Desa Pakis, nanti kamu akan menemukan pertigaan dengan tanda masjid di tengahnya, ambil kanan dan terus lurus hingga sampai ditujuan. Lokasi parkiran wisata ini berada bersebrangan dan hanya berjarak kurang lebih 10 meter saja dari pintu masuk ke Kampung Durian.
Sebagaimana nama yang disematkan pada destinasi wisata ini, durian merupakan daya tarik utama bagi para pengunjung. Ada berbagai jenis durian di Kampung Wisata Durian seperti durian montong, musang, king dan lain sebagainya. Jika beruntung, kamu juga bisa menyaksikan proses memanen durian lho!
Di sekitar kebun durian, terdapat banyak warung yang bisa dijadikan sebagai spot wisata kulineran yang murah meriah. Selain itu, area perkebunan durian yang banyak ditempati oleh pepohonan tinggi pun membuat suasana semakin asri.
Adanya sungai yang jernih dan mengalir sepanjang area perkebunan menambah suasana menjadi semakin tenang. Kamu juga bisa memanfaatkan sungai ini untuk bermain air ataupun berenang. Kamu juga bisa merasakan sensasi menyantap makanan di atas sungai yang airnya mengalir perlahan.
Kampung Durian juga telah dilengkapi dengan spot foto kayu, camping ground, tempat istirahat, berbagai ornamen dan masih banyak lainnya. Tepat di atas sungai, telah dibangun petak dermaga kecil yang kemudian dijadikan sebagai camping ground.
Untuk menyewa area serta tenda di dermaga kecil ini, kamu perlu membayar Rp100 ribu saja dan kamu bisa menikmati suasana malam ditemani dengan suara aliran air sungai. Lokasi camping ground ini berada di area pegunungan Argopuro sehingga menjadi rekomendasi spot camping terbaik di Jember.
Jika kamu tertarik untuk mengunjungi destinasi Wisata Kampung Durian, sebaiknya kamu juga memperhatikan beberapa tips berikut ini!
Kampung Durian di Pakis menjadi salah satu destinasi wisata yang menyediakan berbagai aktivitas seru dalam satu area. Jadi, jangan ragu untuk menghabiskan hari liburmu di tempat ini ya!