Pasuruan, IDN Times - Wisatawan yang ingin mengunjungi wilayah Gunung Bromo pada akhir tahun diharapkan untuk memperhatikan jadwal upacara adat yang dibagikan oleh Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Pasalnya akan dilakukan upacara Wulan Kapitu Suku Tengger atau bulan ketujuh.
Wulan Kapitu Suku Tengger sendiri adalah bulan yang disucikan oleh Suku Tengger. Dimana setiap warga akan melakukan puasa mutih selama satu bulan penuh.
Kaldera Bromo juga akan dijadikan upacara pembukaan dan penutupan Wulan Kapitu Suku Tengger. Sehingga wisatawan dilarang melintas karena upacara ini dilakukan tertutup.