Meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih diperpanjang, tak ada salahnya mulai mengumpulkan list tujuan wisata. Daftar ini bisa kamu kunjungi nanti setelah kasus COVID-19 mereda.
Nah, buat kamu yang berencana ke Malang, ada beberapa rekomendasi wisata alam ekstrem nih. Selain menikmati pemandangan, 5 tempat wisata ini bisa memicu adrenalinmu, berani?
Kamu yang suka main air sekaligus senang dengan permainan yang menguji adrenalin, kamu wajib mengunjungi desa Bayem, kecamatan Kasembon. Di sini ada wisata rafting atau arung jeram yang seru dan sayang untuk dilewatkan.
Untuk kamu para pemula, jangan takut karena aliran sungai berasal dari bendungan Mendalan sehingga debit airnya bisa disesuaikan dengan level kamu. Selama mencoba rafting ini kamu akan menemukan total 8 jeram dengan ketinggian maksimal 8 meter.
Untuk mencoba wahana ini kamu perlu membayar Rp. 175.000/orang dihari kerja dan Rp200 ribu/orang dihari weekend. Selain rafting, kamu juga bisa mencoba outbound, paintball, dan off road.
Wisata ekstrim lain yang bisa kamu coba di Malang adalah dengan melakukan off road ke Budug Asu yang berada di lereng gunung Arjuna. Dengan menggunakan mobil jeep kamu akan dibawa melewati jalanan curam berlumpur.
Tenang, kamu yang enggak bisa menyetir mobil pun bisa tetap mencoba wahana ini karena pihak penyelenggara juga menyediakan supir, sehingga kamu tinggal duduk manis dan menikmati off road ini. Selain off road dengan mobil, kamu yang merasa jago bawa motor bisa mencoba off road dengan menggunakan motor trail.
Menyusuri gua sudah pasti menjadi salah satu cara unik untuk menghabiskan waktu liburan kamu. Di Malang ada beberapa gua, biasanya gua-gua ini letaknya berada didekat air terjun atau coban yang banyak tersebar di seantero kota Malang. Sayang hanya beberapa gua yang terbuka untuk wisatawan dan gua Perawan adalah salah satunya.
Pengalaman menantang akan kamu dapatkan bahkan sebelum masuk ke pintu gua, karena pintu masuk gua nyaris tertutup air begitu pun bagian dalamnya sehingga selama perjalanan menuju ujung gua kamu akan terus terendam. Meski menegangkan, selama perjalanan kamu akan disuguhi pemandangan indah dari stalaktit di atas gua.
Sampai di ujung kamu akan menemukan kolam dengan lubang di atasnya. Kebanyakan pengunjung menjadikan ujung gua ini sebagai spot selfie. Sekedar tips untuk kamu yang tertarik mencoba caving di sini, waktu terbaik untuk mencobanya adalah di musim kemarau ketika cuaca cerah.
Melintasi perbukitan dengan flying fox sudah menjadi hal biasa, tapi ‘terbang’ di atas perbukitan, nah itu baru luar biasa. Kamu yang punya nyali lebih bisa mencoba wisata paralayang di Gunung Banyak. Biasanya paralayang ini digunakan untuk latihan para atlit, tapi kamu yang penasaran juga bisa mencoba wisata ini dengan membayar biaya Rp350 ribu/orang.
Jangan khawatir, selama mencoba paralayang ini kamu akan ditemani seorang petugas berpengalaman. Oh ya selain wisata paralayang, ada beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan yaitu camping dan menikmati indahnya suasana kota Batu pada malam hari dengan menginap di Romantic Camp.
Bersantai dengan menggunakan hammock menjadi salah satu tren saat ini. Jika mengunjungi budug asu, kamu juga bisa mencoba bersantai dengan hammock. Yang beda adalah hammock ini tidak diikat diantara dua pohon seperti yang biasa kita lihat tapi diantara dua tebing.
Yup, di sini kamu bisa mencoba sensasi berayun dengan hammock diatas ketinggian. Selain hammock, ada juga rock climbing dan extreme bridge. Oh ya, pastikan kamu mencoba ditemani pendamping dari jasa penyedia outbound yang ada di Malang ya teman-teman.
Artikel ini pertama kali ditulis oleh Lia di IDN Times Community dengan judul 5 Wisata Ekstrem Seru yang Ada di Kota Malang, Kamu Berani Coba?