Surabaya, IDN Times - Puluhan penari remo dan mandrung meriahkan pembukaan Super League musim 2025/2026 di stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jumat (8/8/2025) malam. Laga pembuka ini mempertemukan Persebaya Surabaya vs PSIM Yogyakarta.
Pantauan IDN Times, Stadion GBT Surabaya mulai dipenuhi suporter dari Bonek Mania sejak pukul 18.00 WIB.
Opening ceremony pun dimulai pukul 18.45 WIB. Pembukaan diawali dengan tabuhan dari drum terkenal dari drumer terkenal Indonesia, Ikmal Tobing . Kemudian, puluhan pembawa bendera peserta Super League pun masuk ke dalam lapangan diikuti dengan lampu stadion yang dipadamkan.
Ribuan flash handphone dari penonton menyala. Lampu tersebut membuat stadion berkelap-kelip.
Tak lama, para penari masuk dari sisi utara dan selatan ke dalam lapangan. Mereka merupakan penari remo dan penari gandrung.
Saat para penari masuk ke dalam lapangan, lampu stadion pun kembali menyala. Puluhan penari lalu berlenggak lenggok memeriahkan stadion. Gemuruh tepuk tangan dari penonton di tribun membuat suasana stadion semakin ramai.
Beberapa saat kemudian, bendera raksasa berloga Super League masuk ke dalam lapangan. Diikuti dengan bendera dari Persebaya Surabaya dan PSIM Yogyakarta sebagai tanda bahwa dua klub tersebut yang akan bertanding pada laga pembuka malam ini.
Setelah para penari itu selesai menari, dua tim dari Persebaya dan PSIM Yogyakarta pun masuk ke dalam lapangan. Kedua tim lalu berisap memulai pertandingan. Lagu Indonesia Raya pun dikumandangkan dan satu stadion bernyanyi, diikuti setelahnya lagu Song For Pride, lagu kebanggaan Bonek Mania.
Pertandingan dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Aryo Tejo yang hadir langsung di stadion. Pembukaan ditandai dengan tentangan pertama yang dilakukan oleh Dito. Pertandingan pun dimulai tepat pukul 19.00 WIB.