Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi lapangan sudut sepak bola (pixabay.com/congerdesign)

Persebaya Surabaya menatap pertandingan penting pada pekan ke-20 Liga 1 Indonesia 2024/2025. Mereka akan menghadapi Barito Putera di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Pertandingan tandang bagi Persebaya ini akan terlaksana pada Sabtu (25/1/2025) pukul 19.00 malam WIB.

Persebaya dalam situasi pelik jelang melawan Barito Putera. Mereka dibayangi catatan kekalahan beruntun di Liga 1 2024/2025. Di sisi lain, Barito Putera yang tidak unggul secara statistik justru menuai kemenangan pada pertandingan terakhir. Itu menjadi bumbu-bumbu menarik yang akan mewarnai jalannya pertandingan ini.

1. Persebaya mengawali tahun 2025 dengan rapor negatif

Persebaya di luar dugaan sepanjang awal putaran kedua Liga 1 2024/2025. Mereka selalu kalah dari PSS Sleman (1-3) dan Malut United (0-2) dalam dua pertandingan awal periode 2025. Belum lagi, Persebaya juga keok dari Bali United (0-2) pada pertandingan pemungkas paruh musim, Sabtu (28/12/2024).

Sehingga, Persebaya keseluruhan telah menelan tiga kekalahan berturut-turut di Liga 1 2024/2025. Rapor ini membuat posisi mereka terancam keluar dari jalur perebutan gelar juara kompetisi. Terlebih, catatan tersebut membuat Persebaya dalam situasi ringkih jelang melawan Barito Putera pada laga berikutnya.

"Saya sadar semua kecewa, kami juga sangat kecewa dengan hasil ini. Akan tetapi, perjalanan kami masih berlanjut. Kami tetap akan bersama, fokus persiapan laga berikutnya," ujar pelatih Persebaya, Paul Munster, usai kalah dari Malut United pada pertandingan terakhir, sekaligus melanjutkan catatan buruk mereka, seperti dikutip Liga Indonesia Baru.

2. Absennya Francisco Rivera bikin kreativitas permainan Persebaya menurun

Menurunnya tren performa Persebaya bukan tanpa alasan di Liga 1 2024/2025. Salah satu paling berpengaruh, absennya Francisco Rivera membuat tim berjuluk Bajul Ijo ini bak kehilangan kekuatan. Belum ada suksesor sepadan yang bisa menggantikannya sebagai gelandang kreatif Persebaya.

Francisco Rivera sendiri tengah cedera setelah melawan Borneo FC pada pekan ke-16 Liga 1 2024/2025. Setelah itu, ia absen kontra Bali United, PSS, dan Malut United, sekaligus menjadi titik penurunan grafik Persebaya. Sejauh ini, Rivera pun dikabarkan masih dalam tahap pemulihan cedera.

Absennya Rivera membuat sisi kreativitas permainan Persebaya hilang. Itu terbukti setelah mereka membukukan statistik 1 gol saja dalam 3 pertandingan dengan 7 kebobolan di Liga 1 2024/2025. Kini, ketiadaan Rivera menjadi pekerjaan rumah berat Bajul Ijo jelang melawan Barito Putera.

3. Barito Putera putus catatan buruk atas Madura United

Berbeda dengan Persebaya, Barito Putera justru dalam momentum cukup positif. Mereka berhasil memetik kemenangan 4-2 di kandang Madura United pada pertandingan terakhir Liga 1 2024/2025. Rapor ini jelas menjadi bekal penting jelang menjamu Persebaya.

Menariknya lagi, kemenangan atas Madura United sekaligus memutus catatan buruk Barito Putera di Liga 1 2024/2025. Mereka sebelumnya tanpa kemenangan dalam total 13 pertandingan dengan statistik 8 kalah dan 5 seri. Hal ini menandakan Barito Putera siap bangkit.

Terlebih, tambahan amunisi pemain baru menjadi kunci kesuksesan Barito Putera untuk memutus catatan minor. Ini karena tiga rekrutan anyar mereka langsung mencetak gol dalam debutnya kontra Madura United, Sabtu (18/1/2025). Mereka adalah Jaime Moreno, Matias Mier, dan Renan Alves, sekaligus menjadi sosok yang wajib diwaspadai Persebaya.

4. Rekor head to head Persebaya vs Barito Putera

Persebaya tetap memiliki bekal positif jelang menghadapi Barito Putera pada pekan ke-20 Liga 1 2024/2025. Bajul Ijo berhasil memetik kemenangan 2-1 saat menjamu lawannya itu pada putaran pertama Liga 1. Rapor ini dipastikan berpotensi meningkatkan motivasi pemain Persebaya.

Hanya saja, Persebaya juga harus berhati-hati. Mereka masih kalah head to head secara keseluruhan dari Barito Putara dengan rekor 3 menang, 3 seri, 5 kalah di semua ajang. Catatan itu adalah bukti Barito Putera bukanlah lawan yang mudah dikalahkan oleh Persebaya.

Pertandingan Persebaya Surabaya versus Barito Putera sebenarnya digelar di tempat netral pada pekan ke-20 Liga 1 Indonesia 2024/2025. Ini menjadi kesempatan kedua kesebelasan untuk saling sikut. Tim manakah yang nanti keluar sebagai pemenang?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team