Statistik Sho Yamamoto Selama Berkarier di Persebaya
Sho Yamamoto (instagram.com/officialpersebaya)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Persebaya Surabaya resmi melepas beberapa pemain pada paruh musim Liga 1 Indonesia 2023/2024. Ada setidaknya lima pemain lebih yang telah mereka lepas sejauh ini. Salah satunya adalah pemain asing asal Jepang, Sho Yamamoto.
Keputusan Persebaya untuk melepas Sho tentu memunculkan sedikit pertanyaan. Itu disebabkan sang pemain tampil tak terlalu buruk saat membela Bajol Ijo di Liga 1 musim ini. Sho masih jadi pilihan utama meski catatan produktivitasnya menurun.
Di sisi lain, pemain berusia 27 tahun itu sempat menjadi idola baru pada awal kemunculannya di Persebaya. Ia menjadi top skor Bajol Ijo saat mengarungi Liga 1 2022/2023. Kepergian Sho sendiri tak mustahil meninggalkan rasa kecewa bagi Bonek Mania.
1. Langsung trengginas pada musim debut di Persebaya, jadi top skor!
Sho Yamamoto (instagram.com/officialpersebaya)Sho Yamamoto baru memulai karier di Persebaya pada musim 2022/2023. Kala itu, pemain yang terampil sebagai winger atau playmaker ini didatangkan dari tim kasta kedua di Liga Montenegro, FK Iskra Danilovgrad. Sho direkrut dengan skema bebas transfer.
Menariknya, Sho langsung unjuk gigi pada musim debut di Persebaya. Bukan tanpa alasan, ia sukses menjadi mesin gol utama Bajol Ijo saat menyongsong Liga 1 2022/2023. Sho membukukan statistik 10 gol dan 10 assists dari 33 laga (2.893 menit tampil). Ia menjadi tulang punggung Persebaya meski berstatus debutan kala itu.
Baca Juga: Persebaya Resmi Punya 3 Pemain Asing Baru
2. Membawa Persebaya bersaing di papan atas Liga 1 2022/2023
Sho Yamamoto (instagram.com/officialpersebaya)Grafik penampilan Sho Yamamoto benar-benar di luar dugaan ketika membela Persebaya pada 2022/2023. Berstatus pemain baru, ia berhasil merenggut gelar individu sebagai top skor tim. Kedatangan Sho langsung mencuri hati Persebaya dan Bonek Mania pada saat itu.
Hebatnya lagi, berkat sumbangan besarnya, Sho juga membawa Persebaya menembus persaingan papan atas di klasemen akhir Liga 1 2022/2023. Ia mengantarkan Bajol Ijo finis di peringkat ke-6 dengan torehan 52 poin. Bahkan, Sho bikin Persebaya jadi tim Jawa Timur yang meraup capaian terbaik ketika itu. Mereka mengalahkan tim-tim Jatim lainnya, seperti Arema FC, Madura United, dan Persik Kediri.
3. Sayang, performa Sho Yamamoto menurun pada musim ke-2 di Persebaya
Sho Yamamoto (instagram.com/officialpersebaya)Nasib kurang beruntung menghampiri Sho Yamamoto pada musim kedua di Persebaya. Grafik penampilannya menurun saat mengarungi Liga 1 2023/2024. Statistik Sho musim ini tampak berbeda jauh dari statistik menawannya pada musim 2022/2023 lalu.
Tercatat, Sho hanya mengemas rekor 2 gol dari 18 penampilan di Liga 1 2023/2024. Ia benar-benar kehilangan ketajamannya setelah tampil menggila pada musim debut di Persebaya. Saat ini, Sho terbilang gagal membawa Bajol Ijo bersaing di papan atas klasemen hingga memasuki jeda kompetisi. Performa mereka masih naik turun di Liga 1 2023/2024.
4. Sho memilih berpisah dengan Persebaya pada 2023/2024, ada apa?
Sho Yamamoto (instagram.com/officialpersebaya)Di luar ekspetasi, Sho Yamamoto memilih berpisah dengan Persebaya pada paruh musim Liga 1 2023/2024. Keputusannya itu telah diumumkan melalui akun instagram resmi klub pada Sabtu (18/11/2023). Ini jelas menjadi momen perpisahan yang berat bagi seluruh fans Persebaya.
Untuk faktor penyebab sendiri, ada beberapa kemungkinan yang bikin Sho memilih hengkang dari Persebaya. Namun, yang paling tampak adalah persoalan 'pergantian peran' pemain. Musim ini, Sho memang menampilkan peran yang berbeda dari musim pertamanya di Persebaya pada 2022/2023 lalu.
Bajol Ijo kala itu memberi kebebasan kepada Sho untuk bermain di sektor winger, playmaker, dan striker. Hanya saja, peran sang pemain sedikit diberi batasan pada musim 2023/2024. Sho diberi tanggung jawab untuk fokus di pos sayap kanan saja. Hal itu mendukung anggapan jika Sho kehilangan kepercayaan di Persebaya saat ini.
Performa menurun diprediksi bukan menjadi faktor utama Sho Yamamoto memilih hengkang dari Persebaya Surabaya. Sebab, ia masih diandalkan Bajol Ijo hingga paruh musim Liga 1 Indonesia 2023/2024. Akan tetapi, faktor utama yang melatar belakangi kepergian Sho adalah rasa kebahagiaan yang hilang di Persebaya.
Baca Juga: 2 Pemain Persebaya, Sho dan Kadek Pulih dari Cedera
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
