2. Kabar baik, pilar penting Arema mulai pulih dari cedera

Choi Bo Kyung (instagram.com/aremafcofficial)

Arema FC memiliki kabar baik jelang melawan PSS Sleman pada pekan ke-6 Liga 1 2024/2025. Itu karena salah satu pilar penting mereka mulai pulih dari cedera, yaitu Choi Bo Kyung. Pemain asal Korea Selatan itu diketahui sempat absen dalam beberapa laga sebelumnya lantaran cedera pada kaki.

Untungnya, Choi Bo Kyung mulai muncul dalam sesi latihan Arema menjelang laga kontra PSS. Hal ini jelas memberi angin segar bagi Singo Edan. Sebab, Choi Bo Kyung punya peran penting dalam mengawal lini pertahanan Arema. Ia adalah tipikal bek yang memiliki ketenangan untuk menghalau bola pada tiap pertandingan.

3. Thales Lira dan Bayu Setiawan melakoni laga emosional kontra PSS

Thales Lira (instagram.com/aremafcofficial)

Dua pemain Arema FC akan melakoni laga emosional kontra PSS Sleman pada pekan ke-6 Liga 1 2024/2025. Mereka adalah Thales Lira dan Bayu Setiawan. Keduanya merupakan eks pemain PSS sebelum berlabuh ke Arema pada 2024 ini.

Thales Lira dan Bayu Setiawan sudah menjadi andalan Arema di Liga 1 2024/2025. Itu terbukti usai Thales membukukan statistik 5 penampilan (450 menit bermain) serta Bayu mengemas 3 penampilan (148 menit bermain). Kini, keduanya telah menjadi bagian penting dalam komposisi tim Arema pada era besutan pelatih asing, Joel Cornelli.

4. Performa PSS belum optimal

PSS Sleman saat menghadapi Borneo FC pada pertandingan pekan ke-5 Liga 1 2024/2025. (instagram.com/pssleman)

Berbeda situasi dan kondisi, PSS Sleman justru dalam bayang-banyang kebuntuan jelang menjamu Arema FC pada pekan ke-6 Liga 1 2024/2025. Itu tidak lepas dari tren performa PSS yang belum optimal. Buktinya, PSS tak pernah menang dengan catatan 2 kali seri dan 3 kali kalah dalam 5 laga beruntun.

Meski demikian, PSS tetap optimis jelang menghadapi Arema. Ini karena soliditas di antara pemain mereka mulai terbentuk. Asumsi itu didukung karena PSS tak menderita kekalahan dalam 2 laga terakhir dengan catatan 2 hasil imbang kontra Borneo FC Samarinda (1-1) dan Bali United (0-0) di Liga 1 2024/2025.

"Tim kita sudah mulai mendapatkan kepercayaan diri lagi. Kita melakukannya dengan step by step, pemain sudah melakukan passing yang bagus, kontrol bola yang bagus, sirkulasi bola yang bagus. Hanya saja kita memang harus memperbaiki penyelesaian akhir," kata pelatih PSS, Wagner Lopes, merujuk Liga Indonesia Baru.

5. PSS unggul head to head atas Arema

PSS Sleman saat menghadapi Borneo FC pada pertandingan pekan ke-5 Liga 1 2024/2025. (instagram.com/pssleman)

Meski dalam kondisi kurang diunggulkan, PSS Sleman tetap mengantongi bekal positif jelang menjamu Arema FC pada pekan ke-6 Liga 1 2024/2025. Mereka ternyata unggul rekor head to head. Ini terbukti usai PSS membukukan rapor 4 menang, 1 seri, 3 kalah dalam 8 pertemuan atas Arema di seluruh ajang.

Hanya saja, dalam 5 pertemuan terakhir, dominasi PSS kontra Arema tidak terlihat lantaran kompak mencatatkan statistik 2 menang, 1 seri, 2 kalah. Mereka bahkan saling mengalahkan saat berhadapan di Liga 1 musim 2023/2024 lalu. Buktinya, Arema meraup kemenangan 2-1 pada putaran pertama Liga 1, lalu diikuti kemenangan telak PSS 4-1 pada putaran kedua.

Demikian lima hal menarik jelang pertandingan Arema FC versus PSS Sleman pada pekan ke-6 Liga 1 Indonesia 2024/2025. Menurut kalian, tim manakah yang lebih diunggulkan dalam pertandingan ini?

Baca Juga: Arema FC Gagal Menang, Joel Cornelli Soroti Lini Depan Tumpul