Widodo Beberkan Sulitnya Jaga Mood Pemain Arema FC

Jika mood pemain drop, maka strategi apapun akan mental

Malang, IDN Times - Kondisi mental pemain Arema FC bisa jadi sedang tidak baik-baik saja. Bagaimana tidak, sepanjang musim ini mereka terjerembab di zona degradasi dan selalu gagal untuk terlepas dari jurang ini.

Belum lagi masalah gonta ganti pelatih yang dilakukan manajemen Arema FC. Musim ini saja mereka telah mengganti pelatih sebanyak 4 kali.

1. Widodo Cahyono Putro tengah berusaha menjaga mood pemain

Widodo Beberkan Sulitnya Jaga Mood Pemain Arema FCPelatih Baru Arema FC, Widodo Cahyono Putro (kiri). (Dok. Media Officer Arema FC)

Widodo Cahyono Putro yang melanjutkan estafet kepelatihan Fernando Valente kini memiliki tugas yang cukup berat. Tigas tersebut adalah meningkatkan performa tim dan menyelamatkan Singo Edan dari kekalahan. Oleh karena itu, ia harus menjaga mood pemain agar tetap tampil maksimal di tengah situasi tim yang tidak baik-baik saja.

"Sebisa mungkin kita menjaga mood pemain. Karena taktikal ini bisa mengikuti, tapi kalau mod pemain gak bisa maksimal, meskipun dikasih uang nggak akan (jalan). Tapi kalau mood pemain mau, ayo kita berjuang bersama-sama pasti akan lolos," terangnya saat dikonfirmasi pada Selasa (20/2/2024).

Baca Juga: Widodo Bidik Rans Nusantara Jadi Titik Balik Arema FC

2. Widodo Cahyono Putro tengah mencoba membangun chemistry antar pemain

Widodo Beberkan Sulitnya Jaga Mood Pemain Arema FCPemain Arema FC saat menjalani sesi latihan. (Dok. Media Officer Arema FC)

Saat ini yang juga tengah dibangun oleh Widodo Cahyono Putro adalah chemistry antar pemain yang ternyata kurang terbangun. Jadi ia akan menjadi jembatan antar pemain untuk membangun saling percaya. Dan menurutnya ini hwris dilakukan agar kerjasama antar lini bisa terbangun.

"saya bukan pelatih hebat, tapi saya mencoba membangun chemistry. Chemistry itu bukan hanya di pemain, tapi di tim pelatih, dan manajemen itu chemistry-nya harus ada, bersama-sama," tegasnya.

Widodo juga melihat pera pemain mau membangun chemistry satu sama lain, ia melihat ini dari bagaimana antusiasme para anak asuhnya berlatih. Menurutnya ini sinyal bagus meskipun dirinya baru seminggu menukangi tim berlogo kepala singa ini.

"Saya melihat di latihan mereka sangat antusias, ya mudah-mudahan ini bisa bangun (chemistry). Antusias pemain bisa membangun chemistry kebersamaannya, bersifat respect antar pemain," ujarnya.

3. Widodo Cahyono Putro tidak memberikan larangan khusus pada para pemain

Widodo Beberkan Sulitnya Jaga Mood Pemain Arema FCPemain Arema FC saat menjalani sesi latihan. (Dok. Media Officer Arema FC)

Widodo juga tidak memberikan larangan khusus pada pemain, ia membebaskan pemain-pemain beraktivitas di luar lapangan. Tapi ia menuntut para pemain agar tidak terpengaruh dengan situasi di luar lapangan. Alasan itulah ia tidak melarang pemain-pemainnya melihat tabel klasemen Liga 1 Musim 2023/2024.

"Saya nggak ngelarang (melihat tabel klasemen), kalai dilarang pun dia akan melihat, kita kan masih di bawah jadi ngapain ngelarang orang. Kita akan profesional, jangan dilarang atau ditutup," paparnya.

Dengan kondisi ini, Widodo menuntut setiap unsur di tubuh Arema FC bersatu mulai dari pemain, tim pelatih, staf, hingga manajemen untuk bersatu. Mereka harus menghadapi ini bersama-sama, sehingga bisa melewati ujian dengan baik kedepannya.

"Kita harus keluar, kalau perilakunya seperti yang kemarin nggak ada perbedaan, percuma juga saya ke sini. Lagian harus ada perlakuan yang berbeda," pungkasnya.

Baca Juga: Widodo Cahyono Putro Sebut Komposisi Lini Belakang Arema Kurang Pas

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya