Profil Sofie Imam, Warga Tulungagung Asisten Pelatih Fisik Timnas

Pria kelahiran Situbondo, 15 Maret 1988 ini diketahuu mulai mengenal sepak bola sejak sekolah dasar dan sempat berlatih di SSB Indonesia Muda di Mojokerto. Sofie makin giat berlatih sepak bola dan sempat terpilih membela tim PS Mojokerto Putra U-18. Dua tahun kemudian Sofie membela Persema Malang U-21. Namun karirnya sebagai pemain berhenti setelah Sofie memutusan untuk berkuliah di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang

Saat duduk di bangku kuliah tersebut, Sofie mulai terinspirasi untuk menekuni dunia kepelatihan. Di tahun 2012 Sofia mengambil kursus pelatih D PSSI di Surabaya. Setelah itu di tahun 2014 mengambil lisensi C AFC di Sawangan. Setahun setelahnya Sofie mengambil lisesi B AFC. Setelah itu Sofie melanjutkan karir dengan mengambil lisensi A AFC di Malaysia. Pada tahap ini Sofie secara khusus megambil lisensi fisik. Saat ini Sofie telah memiliki lisensi B2 AFC.

Sofie juga mencoba merintis karis sebagai pelatih. Skuad Perssu Sumenep menjadi tim yang pertama kali dilatihnya. Setelah itu Persepam Madura Utama menjadi pelabuhan selanjutnya. Sofie juga pernah menukangi Persiba Balikpapan yang berkompetisi di Liga 1 tahun 2017. Dalam karier di Timnas Indonesia, Sofie pertama kali diminta PSSI Timnas Putri Indonesia, yang saat itu ditangani Rully Nere. Tepat pada April 2019, Fakhri Husaini meminta Sofie menjadi pelatih fisik Indonesia U-19 yang akan tampil di Piala AFF U-19 2019. Hasilnya Indonesia meraih peringkat ketiga. Sebelum ditunjuk Patrick Kluivert, Sofie bergabung dengan skuad Timnas U-17 dibawah arahan pelatih Nova Arianto.