Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Rifad Marasabessy (instagram.com/aremafcofficial)

Arema FC sibuk mempersiapkan diri jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/2024. Mereka aktif mendatangkan beberapa pemain baru. Bahkan, Singo Edan sudah memboyong lebih dari lima pemain lokal sejauh ini.

Salah satu pemain yang sudah Arema datangkan adalah Rifad Marasabessy. Ia merupakan seorang pemain muda asli kelahiran Maluku. Rifad sendiri dikenal sebagai pemain yang ulung bermain di sektor pertahanan. Lantas, bagaimana sepak terjang sang pemain selama ini? Simak ulasannya, yuk!

1. Sudah lalu lalang membela sejumlah klub di Indonesia

Rifad Marasabessy (instagram.com/aremafcofficial)

Rifad Marasabessy adalah pemain muda kelahiran 7 Juli 1999 asli kelahiran Tulehu, Maluku. Pemain berusia 23 tahun itu begitu andal bermain di posisi pertahanan, terutama bek kanan. 

Merujuk perjalanan karier, Rifad Marasabessy sudah membela empat klub top di Indonesia. Pemain lulusan akademi Semen Padang ini pernah berseragam Madura United, Tira Kabo (Persikabo 1973), Borneo FC, dan Arema FC.

2. Sayangnya, belum mendapatkan jam terbang tinggi

Rifad Marasabessy (instagram.com/aremafcofficial)

Meski sudah membela sejumlah klub, Rifad Marasabessy sayangnya belum mencatatkan statistik yang mentereng. Pemain setinggi 168 cm ini masih tampil inkonsisten. Ia belum mendapatkan jam terbang yang tinggi.

Tercatat, Rifad Marasabessy pernah bermain impresif selama 2 periode dalam kariernya. Ia bermain apik untuk Persikabo 1973 pada 2018/2019. Rifad mengemas 1 gol 1 assist dalam 32 laga (2.459 menit). Lalu mencetak 3 assist dalam 27 laga bagi Borneo FC pada 2021/2022.

3. Tampil menyusut bersama Borneo FC

Rifad Marasabessy (instagram.com/mrifadmarssy12)

Borneo FC adalah klub terakhir yang dibela Rifad Marasabessy pada 2021—2023. Ia bertahan selama 2 musim bersama klub raksasa asal Kalimantan tersebut. Sayangnya, performa Rifad menurun di sana.

Rifad Marasabessy sendiri sempat bermain apik untuk Borneo FC pada 2021/2022. Ia mendulang 3 assist dari 27 penampilan (1.698 menit). Namun, perfoma Rifad merosot tajam pada 2022/2023. Ia hanya membukukan 13 penampilan dengan 447 menit bermain.

4. Menjadi bagian dari Arema FC adalah kesempatan emas

Rifad Marasabessy (instagram.com/aremafcofficial)

Setelah membela Borneo FC, Rifad Marasabessy akhirnya memilih bergabung bersama Arema FC pada 2023. Ia akan menjadi salah satu amunisi Singo Edan saat mengarungi kompetisi musim depan.

Bergabung bersama Arema FC adalah kesempatan berharga bagi Rifad Marasabessy. Ini terjadi karena klub barunya itu merupakan salah satu yang memiliki nama besar di sepak bola Indonesia. Rifad berpeluang mengembangkan karier di Arema.

5. Ambisi Rifad Marasabessy bersama Arema FC

Rifad Marasabessy (instagram.com/aremafcofficial)

Rifad Marasabessy merasa senang dan bangga bisa menjadi bagian dari Arema FC pada 2023. Dilansir beberapa media lokal, ia bahkan sudah memilki ambisi tersendiri untuk Singo Edan.

Rifad Marasabessy ingin membawa Arema bangkit dari keterpurukan. Itu memang benar terjadi adanya setelah performa Arema anjlok pada 2022/2023. Mereka menutup kompetisi di papan tengah, tepatnya di peringkat ke-12 klasemen.

Dalam beberapa waktu belakangan, Arema FC begitu tertarik dengan kiprah pemain asal Tulehu. Rifad Marasabessy menjadi pemain kelima Tulehu yang pernah dimiliki Singo Edan. Sebelumnya, Arema juga memiliki Hasim Kipuw, Alfin Tuasalamony, Ridwan Tawainella, dan Ricky Ohorella.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team