Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Youtube

Surabaya, IDN Times - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Indonesia U-19, Indra Sjafri menyiapkan dua taktik untuk melawan Timnas Timor Leste dalam pertandingan Piala AFF U-19 yang bakal digelar Selasa (23/7/2024) malam nanti di Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.

Dua taktik tersebut yakni pertama mempersiapkan bila Timor Leste bermain dengan pertandingan terbuka. Kedua, bila Timor Leste bemain realistis seperti Kamboja, yakni bermain dengan deep defending.

"Ada dua hal yang mungkin kita antisipasi, dari kemungkinan-kemungkinan respon kita lawan Timor Leste, satu apakah dia akan melayani kita dengan pertandingan terbuka karena dia perlu menang, atau memang dia realistis seperti Kamboja kemarin melayani kita, dia main di difending," ujar Indra

Usai bermain dengan Kamboja, Indra memastikan anak didiknya lebih percaya diri kini lebih percaya diri. Termasuk saat nanti menghadapi Timor Leste nanti.

"Dengan pengalaman kita kemarin, saya pikir anak-anak bisa lebih percaya diri untuk bisa menghadapi tim-tim yang bermain dengan deep defending," ungkap dia.

Indra juga tak mempermasalahkan siapapun yang bisa mencetak gol. Bahkan, striker hanya mencetak satu gol selama dua pertandingan berlangsung.

"Untuk kita siapapun yang mencetak gol gak ada masalah, di Eropa tim tim juga bukan striker, evaluasi defense jangan sampai ada kebobolan, ya kita harus banyak cetak gol, bisa cetak gol, kita kan kebobolan belum ada, baru produktivitas 8 gol, saya rasa cukup produktif, siapapun itu (yang mencetak gol)," ungkap dia.

Pada pertandingan melawan Timor Leste nanti, pihaknya juga bakal melalukan rotasi. Entah di babak pertama ataupun banak ketiga.

"Karena dia (timnas) butuh jam bertanding untuk persiapan nanti kalau kita ke semifinal, kalau kita Gonta ganti terus nanti dream teamnya saat kita semi final dan final kita gak dapat tim mana yang terbaik. Settingnya sama seperti Sea Games kemarin," tutur Indra.

Indra tak menyebut berapa target gol yang akan ia capai pada pertandingan malam nantinya. Yang paling penting anak didiknya bisa bermain susuai rencana

"Pemain harus kita pandu bagaimana mensiasati itu,karena pertandingan pertama Filipina dengan kedua Kamboja dengan respon yang sama gak ada solusinya. Harus ada respon berbeda dan kita bisa waktu kemarin memenangkan pertandingan di akhir akhir pertandingan," sebut Indra. 

Menurutnya, Timor Leste bukan lawan yang mudah. Sebab bila ia melihat, saat ini Timnas Timor Leste sudah mulai berkembang.

"Kalau di Asia tenggara, Timor Leste saya pikir mereka juga berkembang, termasuk tim tim lain Laos, tim usia muda hampir berkembang, termasuk lain, Laos tim-tim usia muda semua sudah merata. Singapore kemarin saya lihat bagus," pungkas dia.

Editorial Team