Surabaya, IDN Times - Persebaya Surabaya kembali gagal menunjukkan performa meyakinkan saat menghadapi PSBS Biak di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Alih-alih tampil dominan, Bajol Ijo justru kesulitan menciptakan peluang sebelum akhirnya kehilangan dua pemain akibat kartu merah.
Dalam laga yang berakhir dengan hasil mengecewakan itu, Persebaya bahkan tercatat tak menciptakan satu pun peluang berarti sebelum kartu merah pertama keluar untuk Leo Lelis pada menit ke-32. Situasi semakin runyam setelah satu pemain lainnya juga diusir wasit, membuat Persebaya harus bertarung dengan sembilan pemain di sisa laga.
Pelatih Persebaya, Eduardo Perez Moran, mengakui betapa beratnya kondisi tersebut. Ia menilai anak asuhnya sudah bekerja keras meski dalam tekanan berat. “Sulit, kami bermain 60 menit dengan sembilan pemain. Saya sangat bangga dengan para pemain saya, bagaimana kami bermain 60 menit dengan dua pemain lebih sedikit dan memberikan segalanya,” ujarnya.
Namun, di balik pujian itu, terselip sinyal tegas tentang perlunya evaluasi besar-besaran. Persebaya kini bukan hanya bermasalah di kedisiplinan pemain, tapi juga dalam kreativitas permainan. Minimnya peluang di babak awal menunjukkan buruknya koordinasi antar lini, terutama dalam membangun serangan.
Eduardo menolak menyalahkan statistik, namun mengakui setiap pertandingan di Liga 1 kini menjadi tantangan besar yang membutuhkan kesiapan penuh.
"Saya selalu mengatakan bahwa saya tidak menyukai statistik, karena setiap tahun ada tim yang berbeda, setiap tim mengubah banyak pemain. Jadi saya tidak percaya dengan statistik. Saya percaya dengan kerja keras tim. Di liga ini, semua pertandingan sulit,” ungkapnya.
Kegagalan mencetak peluang menjadi sorotan utama. Persebaya tampak kehilangan arah permainan, bahkan sebelum harus bermain dengan sembilan pemain. Kondisi ini menegaskan adanya krisis kreativitas yang perlu segera dibenahi jika Bajol Ijo ingin kembali bersaing di papan atas.
Eduardo sendiri menegaskan timnya tak akan menyerah. “Kami menghormati semua tim dan mempersiapkan diri setiap minggu dengan cara yang sama untuk mencoba menang,” pungkasnya.
