Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Arema FC saat menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan. (Dok. Media Officer Arema FC)
Arema FC saat menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan. (Dok. Media Officer Arema FC)

Intinya sih...

  • Pelatih Arema FC ungkap alasan timnya sulit meraih clean sheet, kurangnya konsentrasi dan penurunan permainan saat babak kedua.

  • Pelatih Arema FC genjot fisik pemain saat jeda internasional untuk mempertahankan konsistensi permainan selama 90 menit.

  • Arema FC harus memanfaatkan situasi PSM Makassar yang kurang kondusif untuk meraih kemenangan di laga tandang pada Minggu (19/10/2025) nanti.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Malang, IDN Times - Arema FC memiliki masalah cukup serius di lini pertahanan, bagaimana tidak, mereka kesulitan menjaga gawang tetap perawan selama 7 laga Super League 2025/2026. Tercatat mereka hanya sekali bisa menjaga gawang mereka nirbobol atau clean sheet saat melawan Persijap Jepara yang berakhir 0-0.

1. Pelatih Arema FC ungkap alasan timnya sulit meraih clean sheet

Pelatih Arema FC, Marcos Santos. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Pelatih Arema FC, Marcos Santos mengungkapkan kalau alasan timnya sulit menjaga gawang dari kebobolan adalah kurangnya konsentrasi tim. Timnya bermain bagus di babak pertama, tapi sulit menjaga konsistensi permainan sehingga gagal menjaga pertahanan. "Kami tidak bisa menjaga konsentrasi sampai pertandingan selesai, kondisi fisik menurun sehingga konsentrasi hilang saat babak kedua. Setelah kami kemasukan gol saat itu," terangnya pada Kamis (9/10/2025).

Hal ini juga terbukti dari 9 gol yang telah bersarang di gawang Singo Edan, 6 diantaranya dicetak lawan pada babak kedua. Menunjukkan penurunan permainan saat pertandingan memasuki babak kedua.

2. Pelatih Arema FC genjot fisik pemain saat jeda internasional

Pelatih Arema FC, Marcos Santos. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Marcos menyadari kelemahan fatal timnya ini, menurutnya perlu peningkatan fisik untuk mempertahankan konsistensi permainan selama 90 menit. Ia memanfaatkan jeda internasional ini untuk menggenjot latihan fisik pemainnya. "Kita telah melakukan latihan fisik dengan intensitas tinggi. Tujuan kami agar pemain bisa beradaptasi dengan kendala cuaca," jelasnya.

Setelah meningkatkan kondisi fisik para pemainnya, Marcos akan mulai membahas rencana strategis sebelum terbang ke Parepare untuk menghadapi PSM Makassar. Ia harus memanfaatkan laga ini sebagai momentum kebangkitan kalau tidak ingin didepak dari kursi kepelatihan.

3. Arema FC harus memanfaatkan situasi PSM Makassar

Pemain PSM Makassar yakni Daffa Salman (kanan) bersama mantan pelatih kepala Bernardo Tavares kiri setelah sebuah pertandingan di musim 2023/2024. (Instagram.com/daffasalman_)

Arema FC ditekan untuk mengembalikan performa baik saat awal kompetisi, mereka harus memanfaatkan situs PSM Makassar yang kurang kondusif untuk meraih kemenangan di laga tandang pada Minggu (19/10/2025) nanti. PSM Makassar memang tengah terguncang usai Bernardo Tavares mundur dari kursi kepelatihan akibat krisis finansial tim, posisinya diganti oleh Ahmad Amiruddin yang sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih.

Arema FC kini masih tercecer di peringkat 10 dengan koleksi 9 poin dari 7 pertandingan, mereka wajib menang jika masih ingin bersaing di papan atas. Sementara PSM Makassar sangat dekat dengan zona degradasi atau peringkat 14 dengan koleksi 7 poin dari 6 pertandingan.

Editorial Team