Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gate 13 Stadion Kanjuruhan usai direnovasi. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Malang, IDN Times - Peresmian Stadion Kanjuruhan usai direnovasi tampaknya tinggal menunggu waktu lagi, hal ini disambut baik Manajemen Arema FC yang sudah menunggu lama untuk kembali berkandang di sana. Namun, ternyata masih ada penolakan terhadap penggunaan Stadion Kanjuruhan oleh Arema FC.

1. Keluarga dan korban Tragedi Kanjuruhan masih menolak Arema FC bermain di Malang

Salah satu keluarga korban Tragedi Kanjuruhan menangis histeris usai mendengar hasil putusan restitusi, Selasa (31/12/2024). (IDN Times/Khusnul Hasana)

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, Muhammad Hidayat mengungkapkan jika masih ada penolakan dari keluarga dan korban Tragedi Kanjuruhan. Mereka menolak Arema FC kembali mempergunakan Stadion Kanjuruhan karena masih ada tuntutan yang belum terealisasi. 

Hidayat mengatakan jika salah satu tuntutan yang belum direalisasikan oleh Manajemen Arema FC adalah tuntutan asuransi. Para keluarga dan korban Tragedi Kanjuruhan ini telah melayangkan surat penolakan kepada Dispora Kabupaten Malang.

"Sementara ini masih ada permintaan-permintaan dari korban Tragedi Kanjuruhan, salah satunya pelarangan Arema FC bertanding di Stadion Kanjuruhan. Oleh karena itu harus segera dicarikan solusinya," terangnya saat dikonfirmasi pada Jumat (7/3/2025).

2. Keputusan penggunaan Stadion Kanjuruhan ada di tangan Bupati Malang

Editorial Team

Tonton lebih seru di