Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Instagram @officialpersebaya
Pemain Persebaya Bruno Moreira saat duel lawan pemain Persita. Instagram @officialpersebaya

Intinya sih...

  • Persebaya Surabaya meraih kemenangan perdana di Super League 2025/2026, dengan skor tipis 1-0 atas Persita Tangerang.

  • Gol semata wayang dicetak oleh gelandang asing, Fransisco Rivera pada menit ke-23, membawa Persebaya naik di peringkat ke-9 klasemen sementara.

  • Pelatih Persebaya, Eduardo Perez Moran senang dengan hasil tersebut, sementara Pelatih Persita, Carlos Pena kecewa karena timnya belum mendapatkan kemenangan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surabaya, IDN Times - Persebaya Surabaya memetik kemenangan perdana Super League 2025/2026, Sabtu (16/8/2025). Kemenangan itu didapat bukan dari laga kandang, melainkan tandang. Saat Bajul Ijo--julukan Persebaya- bertamu ke Persita Tangerang.

Kemenangan Persebaya atas Persita memang tipis. Hanya satu gol saja. Gol semata wayang itu dicetak gelandang asing, Fransisco Rivera pada menit ke-23. Kemenangan ini mengantarkan tim kebanggan Bonek naik di peringkat ke-9 klasemen sementara. Dengan poin tiga.

Atas kemenangan ini, Pelatih Persebaya, Eduardo Perez Moran senang dengan hasil yang didapatkan. Kendati demikian, selama pertandingan menurutnya kedua tim memiliki kekuatan yang sama.

"Saya pikir mereka bermain bagus. Tapi kami juga mulai mencoba menguasai ruang di sisi lapangan yang lain dan akhirnya saya berpikir untuk menciptakan banyak peluang mencetak gol di babak pertama atau bahkan mencetak lebih dari satu gol," ujarnya.

Kendati hanya berhasil menang dengan skor tipis 1-0. Tak jadi soal bagi pelatih asal Spanyol itu karena memang sejak pertandingan pertama, ia yakin Persebaya mampu meraih poin penuh.

"Bagi kami hari ini yang terpenting adalah tiga poin karena pada akhirnya kami datang ke sini untuk mencoba menang dan kami berhasil," tegasnya.

Pemain Persebaya Rivera menjelaskan, bahwa sebelum pertandingan. Semua tim pelatih dan pemain Persebaya telah melakukan analisis. "Kemarin kami mengatakan, kami siap meraih tiga poin dan syukurlah kami bisa meraihnya," ungkap pemain asal Meksiko.

Pelatih Persita, Carlos Pena kecewa dengan hasil ini. Dua kali pertandingan, Pendekar Cisadane belum mendapatkan kemenangan. "Mereka mencetak gol babak pertama karena kesalahan kami," katanya pada saat konferensi pers.

Menurutnya, Persita sudah bisa mengimbangi permainan Persebaya. Khususunya pada babak kedua, tapi karena ketatnya lini belakang Bajul Ijo membuat anak didiknya kesusahan menyamakan kedudukan.

"Setelah skor 0-1, kami mencoba memaksimalkan semua peluang yang kami miliki kami menciptakan peluang, terutama pada babak kedua. Kami mendapatkan umpan silang, banyak tendangan sudut, banyak tendangan bebas, tapi kami tidak bisa mencetak gol," kata Pelatih asal Spanyol tersebut.

Editorial Team