Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
William Marcilio saat berselebrasi usai mencetak gol. (Dok. Media Officer Arema FC)

Malang, IDN Times - Arema FC memperpanjang tren kemenangan di Liga 1 Musim 2024/2025. Mereka sukses menekuk tamunya, Malut United dengan skor 3-1 sore tadi (19/10/2024) di Stadion Soepriadi Blitar. Arema FC sebenarnya sempat tertinggal usai tendangan bebas Yakub Sayuri gagal diantisipasi Lucas Frigeri pada menit 40, untungnya William Marcilio dan Dalberto Luan Bello berhasil membalikkan keadaan di babak kedua.

1. Arema FC terlena di babak kedua, kecolongan lewat tendangan bebas

Dalberto saat berselebrasi usai mencetak gol. (Dok. Media Officer Arema FC)

Bertindak sebagai tuan rumah, Arema FC langsung ngegas di menit pertama. Pelatih Arema FC, Joel Cornelli mengakui ia memberikan instruksi agar segera mencetak gol di menit-menit awal. Ternyata strategi ini menjadi bumerang, Malut United berhasil memanfaatkan transisi Singo Edan yang tidak maksimal, membuat bek Arema FC melakukan pelanggaran tidak jauh dari kotak penalti, dan Yakub Sayuri menghukum dengan gol lewat tendangan bebas.

"Jadi pertandingan tadi agak sulit, waktu masuk Dedik sama William di babak kedua, tim Arema jadi lebih kuat lebih siap. Dari situ kita bisa membalikan keadaan menjadi 3 gol," terangnya saat konferensi pers usai pertandingan.

Joel mengatakan jika Malut United memiliki lini tengah yang solid, sehingga mereka perlu memasukkan William Marcilio untuk mendominasi lini tengah. Ia juga menginstruksikan anak asuhannya untuk mempercepat transisi dari menyerang ke bertahan bertahan di babak kedua.

2. William Marcilio dan Balinsa jadi titik balik Arema FC

William Marcilio saat berselebrasi usai mencetak gol. (Dok. Media Officer Arema FC)

Joel melihat jika pada laga hari ini permainan Julian Guevara kurang optimal, jadi ia menggantinya dengan William Marcilio di menit 46. Kemudian posisi gelandang bertahan diisi oleh Samuel Balinsa yang menggantikan Charles Lokolingoy yang juga tampil kurang meyakinkan.

"William bantu Dalberto jadi dari situ bisa jadi gol. Saya juga berterima kasih ke Balinsa, luar biasa di latihan, semua pemain luar biasa, dari situ siapa yang dimasukkan sudah diantisipasi luar biasa," ujarnya.

Pelatih asal Brasil ini melihat Balinsa sebagai contoh pemain yang tetap tekun dalam latihan meskipun jarang mendapatkan kesempatan bermain. Tapi kini ia membuktikan latihannya tidak sia-sia. Penampilan apiknya hari ini bisa jadi membuka kesempatan mendapatkan kepercayaan lebih dari Joel kedepannya.

3. Samuel Balinsa bersyukur kerja kerasnya selama latihan bisa terbayarkan

Para pemain saat berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Malut United. (Dok. Media Officer Arema FC)

Di tempat yang sama, Balinsa mengatakan jika ia sangat bersyukur mendapatkan kepercayaan pelatih meski hanya 20 menit bermain. Tapi ia berhasil menunjukkan permainan yang solid, sehingga tidak ada lagi gol yang bersarang di gawang Lucas Frigeri.

"Mungkin dari saya ini karena kerja keras kita, khususnya di babak pertama kita mungkin kurang maksimal tapi di babak kedua kita lebih bekerja lagi. Karena masukan pelatih sehingga kita bisa menang kali ini," pungkasnya.

Topics

Editorial Team