Surabaya, IDN Times - Persebaya Surabaya kembali menelan pil pahit dalam lanjutan Liga 1 2023/2024. Tim berjuluk Bajul Ijo ini kalah 3-1 dari tuan rumah, Persib Bandung. Kekalahan ini membuka kans degradasi.

Pelatih Persebaya, Paul Munster pun ingin mengamankan poin di dua laga sisa. Sehingga Persebaya masih dapat berpentas lagi pada Liga 1 musim depan. Maka dari itu, pertandingan melawan Bali United FC dan Persik Kediri harus dioptimalkan.

"Fokus pada dua pertandingan berikutnya dan bersiap untuk musim depan," katanya.

Jika dua laga sisa itu berakhir kalah, maka ancaman degradasi terbuka lebar. Bajul Ijo masih bisa disusul para pesaingnya. Ada PSS Sleman 35 poin, Rans FC 35 poin, Persita Tangerang 33 poin dan Arema FC 31 poin.

PSS menyisakan dua laga, jika menang bisa mendapatkan total 41 poin. Rans FC menyisakan tiga pertandingan, jika menang dapat 44 poin. Persita sisa dua laga, bisa mendapat 39 poin. Kemudian Arema FC sisa tiga laga bisa total mengoleksi 40 poin.

"Saya fokus pada Persebaya. Persebaya adalah klub saya. Tidak ada klub lain. Bahkan Manchester United pun tidak. Saya fokus pada Persebaya. Itulah fokus penuhnya. Untuk saat ini dan musim depan. Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk musim depan," ungkap Munster.

"Saya sudah punya daftarnya (rencana pemain musim depan). Saya sudah berbicara dengan manajemen tentang pemain apa yang saya inginkan, pemain apa yang ingin saya pertahankan, dan pemain apa yang perlu hengkang. Dan jika itu terjadi sesuai keinginan saya, tim ini akan menjadi lebih kuat musim depan," pungkas dia.

Baca Juga: Hattrick David Da Silva Bantu Persib Gilas Persebaya