Liga 1 Diundur, Pelatih Persebaya: Sesuai Prediksi Saya
Pelatih Persebaya Aji Santoso. Dok. Persebaya.id)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Jadwal Liga 1 kembali diundur, semula pada 20 Agustus menjadi 27 Agustus 2021. Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso ternyata tidak mempersalahkan perubahan tersebut. Ia tetap fokus untuk memberi latihan kepada tim asuhannya.
1. Sudah memprediksi kompetisi tidak bergulir pada 20 Agustus
Liga-Indonesia.idPelatih Persebaya, Aji Santoso ternyata sudah memprediksi kalau kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia tidak akan digulirkan 20 Agustus. Alasan pertama, ada beberapa klub belum melakukan persiapan seperti latihan.
"Kalau boleh fair, tim yang belum latihan kota beri kesempatan latihan dulu. Kasihan kan mereka," ujarnya di Surabaya, Senin (9/8/2021).
2. Tegaskan tak pengaruhi penggawa tim
Uston Nawawi dan Bejo Sugiantoro mendampingi Aji Santoso (tengah) dalam sesi Persebaya di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Senin (4/11) sore. Dok. Istimewa (Persebaya.id)Menurut mantan pelatih Persela Lamongan ini, diubahnya jadwal kompetisi ke 27 Agustus 2021, cukup fair untuk klub yang masih mematangkan timnya. Aji memastikan perubahan jadwal ini tidak akan mempengaruhi kondisi Bajul Ijo--julukan Persebaya-.
"Cuma mengubah program (latihan), itu tugasnya pelatih. Menurut saya gak ada pengaruhnya," tegas dia.
Baca Juga: PSSI Tetap Yakin Liga Satu Digelar 20 Agustus, Bagaimana Liga 2?
3. Ajak semua tim disiplin prokes, supporter diminta tidak nobar
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso optimis timnya bisa berprestasi. IDN Times/ Alfi RamadanaPelatih asal Malang ini mengingatkan, selama latihan dan kompetisi nanti semua tim harus disiplin protokol kesehatan (prokes) ketat. Mengingat saat ini pandemik COVID-19 di Indonesia belum bisa dikendalikan.
"Supaya berjalan dengan baik dan saya berharap untuk supporter di manapun berada tidak mengadakan nonton bareng," pungkasnya.
Baca Juga: Dokter Tirta Buka Suara soal Nasib Liga 1 dan Liga 2
