Kantor PSSI Jatim Dikabarkan Digeledah, Begini Jawaban Satgas Antimafi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kantor Asprov PSSI Jawa Timur di Ruko Jalan Ketampon No 90-91, Surabaya, dikabarkan digeledah oleh Satgas Antimafia Mabes Polri, Sabtu (5/1). Namun, ketika di IDN Times datang langsung ke lokasi, kantor terlihat tutup. Hanya ada dua mobil hitam dan dua sepeda motor yang parkir di rumah pertokoan (ruko).
Baca Juga: Satgas Anti-Mafia Bola Perpanjang Masa Penahanan Tersangka Mafia Skor
1. Satgas Antimafia belum tangani kasus PSSI Jatim, masih fokus di Jateng
Juru Bicara (Jubir) Satgas Antimafia, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono jika belum ada rencana pemeriksaan ke PSSI Jatim. Menurutnya saat ini masih menyelidiki laporan Manajer Persebara.
"Belum ada rencana tim datang ke Surabaya. Kami selesaikan dulu laporan Bu Lasmi (Manajer Persebara). Terus nanti Madura (Madura FC Vs PSS Sleman). Lidik itu masih,” kata Argo.
2. Satgas Antimafia sebut minggu depan ada laporan baru
Saat ditanya perihal pengembangan kasus itu hingga ke Jawa Timur, Argo menampiknya. Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur mengatakan jika saat ini masih akan terus fokus pada proses lidik yang sudah berjalan.
“Ya, nanti minggu depan ada laporan baru, tunggu masih lidik. Laporan yang mana, nanti akan tahu. Masih penyelidikan sekarang,” terang Argo.
3. Tidak ada penggeledahan ke Kantor Asprov Jatim
Sementara itu, Sekretaris Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur, Amir Burhanuddin, juga menegaskan tidak ada penggeledahan yang dilakukan polisi ke kantor Asprov PSSI Jatim.
“Saya konfirmasi bahwa gak ada (polisi datang ke kantor Asprov PSSI Jatim)," katanya.
4. Akhir Desember sempat didatangi polisi
Dia hanya mengaku jika pada Kamis 28 Desember 2018 kantor Asprov Jatim sempat didatangi polisi. “Kalau pekan lalu iya memang benar, ada polisi yang datang. Seperti yang sudah diberitakan,” ungkapnya.
5. Menanyakan terkait kompetisi dan struktur kepengurusan
Polisi yang pekan lalu datang ke Asprov PSSU Jatim, kata Amir, untuk berkordinasi soal kompetisi yang bakal digelar dalam waktu dekat seperti Liga 3, U17,U15, U13 dan Piala Pertiwi, serta struktur kepengurusan di Asprov PSSI Jatim. "Bukan datang karena kecenderungan yang lain," katanya.
Baca Juga: Kasus Mafia Skor, PT LIB: Memengaruhi Value Sepakbola Kita