Surabaya, IDN Times - Persebaya Surabaya kembali memakai kompisisi darurat saat melawan PSIS Semarang pada pekan ke-22 Liga 1 2021 di Bali, Rabu (2/2/2022). Meski hanya berbekal 15 pemain, tim asuhan Aji Santoso ini mampu mencuri satu poin.
"Hanya 15 pemain di daftar dan kondisi tim sangat sulit. Syukurlah kami tidak sampai kehilangan poin," ujar Aji.
Terbatasnya jumlah pemain Bajul Ijo--julukan Persebaya-- dikarenakan hasil tes swab PCR satu hari jelang pertandingan menunjukkan sebanyak 12 pemain terkonfirmasi positif COVID-19. Sementara pemain Mahesa Jenar--julukan PSIS-- ada tiga yang positif.
Lantaran serba terbatas, Aji tak mengganti pemain intinya sama sekali. 11 pemain yang dipasang, benar-benar bermain penuh 90 menit. Mereka menunjukkan penampilan yang stabil. Terbukti, Persebaya unggul penguasaan bola dan punya peluang emas.
"Pertama peluang terbuka Taisei Marukawa yang dia kaget mendapat bola tepat di depan mulut gawang. Lalu sundulan Rizky Ridho masih menyamping dan tendangan jarak jauh Marselino Ferdinan yang terbentur mistar gawang,” kata Aji.
Sementara itu, penyerang Persebaya, Samsul Arif juga mengakui kalau dia dan kawan-kawannya mempunyai beberapa peluang yang bisa jadi gol. Tapi, dia tetap bersyukur dengan raihan yang ada. Sebab, Persebaya masih di papan atas Liga 1 2021.
"Kami mendominasi pertandingan, tapi gagal untuk mencetak gol. Inilah sepak bola dan kami bersyukur masih ada satu poin tambahan demi menjaga asa di papan atas klasemen sekaligus berada di jalur juara," ucapnya.
Hasil ini pun mendongkrak posisi Persebaya. Hingga pekan ke-22 Liga 1 2021 ini, tim kebanggaan Bonek bertengger di tiga besar klasemen sementara. Total poin yang dikantongi sebanyak 43 poin, didapat dari 13 menang, empat seri dan lima kalah. Selisih empat poin dari pemuncak klasemen, Arema FC yang mengantongi 47 poin.