Aji Santoso Bakal Evaluasi Lini Belakang Persebaya, Ini Sebabnya

04 Okt 2021, 10:15 WIB

Uston Nawawi dan Bejo Sugiantoro mendampingi Aji Santoso (tengah) dalam sesi Persebaya di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Senin (4/11) sore. Dok. Istimewa (Persebaya.id)

Surabaya, IDN Times - Kekalahan Persebaya Surabaya dari PSIS Semarang di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Minggu (3/10/2021) malam sekaligus menutup seri 1 Liga 1 2021. Persebaya pun akan segera kembali ke Kota Pahlawan. Sementara pelatih Aji Santoso sudah menyiapkan sejumlah evaluasi.

1. Tidak pernah clean sheet, lini belakang dievaluasi

Pemain Persebaya saat berduel dengan pemain PSIS. Instagram/@officialpersebaya

Nah, salah satu evaluasi yang menjadi fokus pelatih asal Kepanjen, Malang itu mengenai lini belakang Persebaya. Sebab, selama enam kali bertanding, gawang Bajul Ijo--julukan Persebaya- selalu kebobolan alias tidak pernah clean sheet.

"Yang jelas yang ingin saya benahi terutama sisi pertahanan. Setiap pertandingan kami tidak pernah clean sheet. Perbaikan utama sisi pertahanan," ujarnya.

2. Persebaya kantongi enam poin dengan minus 2 gol

Pemain Persebaya saat berduel dengan pemain PSIS. Instagram/@officialpersebaya

Berdasarkan statistik, dari enam pertandingan yang dilakoni, Persebaya dua kemenangan dan empat kekalahan. Poin yang dikantongi hanya enam. Terkait gol, tim kebanggaan Bonek ini menjebol gawang lawan 10 gol tapi kebobolan sebanyak 12 gol. Artinya selisih gol Persebaya minus 2 gol.

3. Persebaya masih di papan tengah

Bruno Moreira bergerak melewati pemain belakang PSIS. Ia memberikan andil besar pada gol bunuh diri yang dicetak Wallace Costa. (Persebaya)

Atas capaian itu, Persebaya harus puas di klasemen ke-12. Mengantongi enam poin, sama dengan Persela Lamongan yang menempel di peringkat ke-13. Sementara puncak klasemen Liga 1 2021 ialah Bhayangkara FC dengan koleksi 16 poin dari lima kali menang, satu kali seri dan tidak pernah kalah.