6 Fakta Jelang PSS Sleman vs Arema FC di Liga 1

Dalam lima pertemuan terakhir ini, PSS Sleman mengantongi catatan positif saat bermain di Stadion Maguwoharjo atas Arema FC. Super Elang Jawa menyapu bersih kemenangan dalam dua pertemuan terakhir dari Arema kala bermain di kandang.

PSS menuai dua hasil laga gemilang itu saat membekuk Arema (2-1) pada 19 September 2021, serta unggul (3-1) pada 15 Mei 2019 di Liga 1. Rekor tersebut membuat head to head PSS kontra Arema cukup berimbang sejauh ini.

Kedua tim sama-sama mendulang catatan 2 laga kemenangan, 1 hasil seri, 2 kalah dalam 5 pertemuan terakhir. Fakta itu jelas memperkuat dugaan bahwa pertandingan PSS lawan Arema di pekan 20 Liga 1 2022/2023 bakal berlangsung sengit.

PSS Sleman harus merelakan kepergian Ze Valente yang resmi hengkang ke Persebaya Surabaya di putaran kedua Liga 1 2022/2023. Pemain yang sebelumnya dikenal sebagai playmaker PSS itu pergi secara cuma-cuma ke Bajol Ijo.

Kendati begitu, Super Elang Jawa kini sudah memiliki peran pengganti yang ditinggalkan oleh Ze Valente tersebut. Mereka memilih eks creator PSIS Semarang, Jonathan Cantillana, yang berhasil didatangkan secara gratis di putaran kedua Liga 1.

Jonathan Cantillana sendiri sebelumnya juga bermain cukup apik bersama PSIS. Hingga putaran pertama Liga 1, ia telah menuai catatan 4 gol dalam 14 penampilan terakhir (1.059 menit bermain). Mampukah dirinya mengangkat grafik PSS Sleman kedepannya?

Jelang menantang Arema FC di pekan 20 Liga 1 2022/2023, PSS Sleman dinilai berpotensi untuk menuai hasil positif di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Hal itu tak lain karena PSS punya catatan bagus usai menang 2-0 dari Rans Nusantara pada pekan 19 lalu.

Kemenangan itu sekaligus memutus dua kekalahan beruntun PSS Sleman atas Persija (0-2) pada pekan 18 serta takluk dari PSM Makassar (4-0) di pekan 19 Liga 1. Di sisi lain, Super Elang Jawa juga punya rekor bagus saat melawan Arema pada putaran pertama.

PSS kala itu mampu mencuri poin setelah bermain imbang 0-0 dari Arema di Stadion Kanjuruhan pada 5 Agustus 2022. Catatan tersebut mau tak mau tentu bisa dijadikan sebagai salah satu acuan bahwa PSS berpeluang menang atas Arema di pekan 20 Liga 1.

Di Liga 1 2022/2023, Arema FC sejauh ini sangat mempercayakan dua pemain di sektor belakang kepada Sergio Silva dan Bagas Adi Nugraha. Kedua nama tersebut sama-sama bermain dominan untuk Singo Edan.

Sergio Silva sendiri telah mencetak rekor 2 gol 1 assist dalam 18 laga terakhir (1.620 menit bermain) di Liga 1. Sementara, Bagas Adi selalu jadi pilihan utama dengan catatan 16 laga (1.383 menit bermain). Keduanya diproyeksi jadi bek utama Arema jelang melawan PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 nanti.

Arema FC sayangnya memiliki rekor yang kian menurun jelang menantang PSS Sleman di pekan 20 Liga 1 2022/2023. Setelah sempat meraih rekor kemenangan beruntun, Singo Edan justru tengah menelan tiga kekalahan beruntun belakangan.

Arema mengalami tiga kekalahan beruntun itu atas Madura United (0-2) pada pekan 17 dan takluk dari Bhayangkara FC (1-0) di pekan 18 Liga 1. Terbaru, mereka harus kalah lagi dari PSIS Semarang (1-0) pada pekan 19. Arema pastinya harus mencari cara guna memutus hasil rentetan buruk itu saat melawan PSS pada pekan 20 mendatang.

Sebenarnya, Arema FC menampilkan statistik performa yang tak begitu buruk di Liga 1 2022/2023. Mereka malah dikenal sebagai klub yang andal memainkan gaya umpan pendek alias penguasaan bola sejauh ini.

Hanya saja, sektor depan masih tampak jadi persoalan Arema usai dua strikernya, Abel Camara (4 gol) dan Dedik Setiawan (5 gol), belum tampil maksimal. Itu diperkuat dengan tiga pemain Arema lain yang produktif, seperti Ilham Udin Armaiyn (3 gol), Jayus Hariono (2 gol), dan Sergio Silva ( 2 gol).

PSS Sleman harus mewaspadai dua penyerang Arema yang mulai come back jika ingin mengamankan poin penuh jelang bersua di pekan 20 Liga 1 2022/2023. Super Elang Jawa wajib memberi catatan tersendiri bagi Muhammad Rafli dan Kushedya Hari Yudo yang acap kali jadi super sub Arema.