Waspada! Spesialis Ganjal ATM Masih Berkeliaran di Jatim

Kapolres Gresik, AKBP Wahyu Sri Bintoro mengatakan bahwa HR beserta rekannya melakukan modus lama yaitu mengganjal slot kartu ATM dengan tusuk gigi. Ketika calon korban kesulitan memasukkan kartu ATM, ia akan berpura-pura membantu memasukkan kartu tersebut. Namun ia malah menukar dengan kartu palsu. Korban pun diminta untuk memasukkan PIN ATM yang diintip dan akan diingat oleh pelaku. Perbuatan ini telah lama dilakukan oleh komplotan ini. Wahyu mengaku pihaknya masih mendalami jumlah korban dan kerugian yang ditimbulkan. "Saya masih cek lagi," ujarnya melalui pesan singkat kepada IDN Times, Selasa (11/9).

Wahyu melanjutkan, para spesialis ganjal ATM ini akan mengatakan kepada korbannya bahwa kartu mereka kemungkinan rusak. Padahal yang sedang dipegang oleh korban adalah kartu palsu. Sehingga pelaku akan menggunakan kartu asli dan PIN yang telah diintip untuk mengakses rekening korban. "Tapi korban mengira kalau kartunya rusak. Sehingga pulang dengan membawa kartu atm palsu," ujarnya.

Namun HR mengaku ketiga temannya masih berkeliaran di beberapa kota di Jawa Timur. Polisi saat ini masih melakukan pengejaran kepada para pelaku lainnya. "Berdasarkan informasi, tersangka sering beraksi di wilayah Surabaya, Gresik, dan Lamongan," imbuhnya.

Untuk itu, Wahyu mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada saat melakukan transaksi di mesin ATM. Jangan percaya pada bantuan orang yang tidak dikenal dan selalu tutup rapat saat menekan No PIN. "Waspadai skimmer dan nomor-nomor bantuan dalam bentuk stiker yang ditempel pada mesin-mesin ATM. Jika mengetahui ada yang mencurigakan silahkan lapor petugas keamanan setempat atau polsek terdekat," pesannya.