Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Waspada, Cuaca Ekstrem Landa Surabaya dan Sekitarnya Selama Sepekan

Grafis potensi cuaca ekstrem di Jawa Timur. Dok. BMKG

Surabaya, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda menyebut beberapa daerah di Jawa Timur (Jatim) mengalami cuaca ekstrem selama satu pekan ini. Terbukti, Surabaya mengalami hujan deras disertai angin kencang, kemarin Minggu (5/1). Akibat hujan angin tersebut, pohon-pohon tumbang di 67 titik se-Surabaya.

1. Angin kencang mencapai 60 km/jam

Pohon tumbang menimpa sebuah angkot di Surabaya, Minggu (5/1). IDN Times/Dok. Istimewa

Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto mengatakan, angin yang melanda Surabaya pada Minggu sore berkecapatan 60 km/jam. Sehingga, menyebabkan beberapa pohon tumbang dan tiang listrik patah. Sebagian wilayah mengalami pemadaman listrik.

"Kalau di Surabaya, berdasarkan pantauan radar kami, kecepatan angin sampai 60 kilometer per jam," ujarnya.

2. Berlangsung selama sepekan akibat tekanan rendah di Samudera Hindia

Ilustrasi anggota FPRB menyingkirkan pohon tumbang. (Dok.IDN Times/Istimewa)

BMKG memprediksi, cuaca ekstrem ini akan berlangsung selama satu pekan. Mulai 4 hingga 10 Januari 2020.

Cuaca ekstrem ini disebabkan karena adanya pola tekanan rendah di Samudra Hindia, selatan wilayah Nusa Tenggara. Tekanan itu lantas membentuk pola pertemuan angin atau konvergensi di sepanjang wilayah Jatim.

"Waspada potensi hujan deras disertai angin kencang dan cuaca ekstrem sepekan ke depan melanda Jawa Timur," imbau Teguh.

3. Selain Surabaya, daerah sekitarnya diprediksi juga alami cuaca ekstrem

Ilustrasi cuaca ekstrem. (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)

Selain di Surabaya, ada 10 daerah yang diprediksi mengalami cuaca ekstrem selama satu pekan ini. Di antaranya adalah Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Lamongan, Gresik, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, dan Pasuruan.

"Berdasarkan radar pantauan cuaca kami, 10 daerah itu yang diterjang angin kencang dan hujan lebat selain Surabaya," tambah Teguh.

4. Imbau masyarakat terus berhati-hati

Ilustrasi (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Untuk itu, lanjut Teguh, pihaknya mengimbau masyarakat tetap berhati-hati terhadap cuaca ekstrem selama sepekan ini. Terutama untuk warga yang bertempat tinggal di daerah pegunungan yang rawan longsor.

"Waspada angin kencang untuk yang beraktifitas di luar hindari pohon-pohon besar," pungkasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Dida Tenola
EditorDida Tenola
Follow Us