Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kasatreskrim Polres Jombang AKP Giadi Nugraha saat rilis lima tersangka simpatisan MSAT. IDN Times/Zainul Arifin

Jombang, IDN Times - Polres Jombang akan memanggil orator dalam rekaman video tentang ajakan perang badar pasca pemulangan ratusan simpatisan pesantren Shiddiqiyyah Ploso, Jombang. Video yang diduga berisi konten provokatif itu sempat beredar di media jejaring Whatsapp dan sudah dianalisis oleh aparat kepolisian. 

"Video itu sudah kita laksanakan analisa terkait video yang beredar terkait pasca dipulangkannya massa yang diamankan di Mapolres Jombang," kata Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Giadi Nugraha dalam pers rilis di Mapolres Jombang, Senin (11/7/2022).

1. Orator video dipanggil polisi pada pekan ini

Tangkapan layar video ajakan Perang Badar simpatisan Shiddiqiyyah Jombang. IDN Times/Istimewa

Dari hasil analisa tersebut, polisi sudah mengantongi identitas orator di video itu, yakni berinisial E. Giadi menyebut, pihaknya sudah melayangkan surat pemanggilan kepada yang bersangkutan dan diminta hadir ke Polres Jombang pada pekan ini. 

“Satu orang kita jadwalkan untuk pemanggilan. Surat pemanggilan kami berikan hari ini, rencana Rabu atau Kamis dia kami datangkan untuk panggilan tersebut,” ujarnya.

2. Polisi koordinasi dengan ahli bahasa

Editorial Team

Tonton lebih seru di