ilustrasi vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Herka Yanis).
Eri menjelaskan bahwa Level PPKM tergantung dari jumlah masyarakat yang telah divaksin dosis 1 dan 2. Saat ini, Surabaya sendiri masuk PPKM level 3 bedasarkan Inmendagri.
“Kalau PPKM tergantung vaksin 1 dan 2 dan lansia, bukan ketiga. Jadi alhamdulilah kalau kita vaksin kedua sama lansia sudah tinggi,"
Eri juga menjelaskan, kenapa Surabaya masuk PPKM Level 3, meski dosis vaksin sudah tinggi, hal ini karena jumlah pasien COVID-19 yang dirawat masih tinggi.
Dari data, lawancovid-19.surabaya.go.id sebanyak 1.642.716 warga ber-KTP Surabaya mendapat vaksin dosis 1 dan 2. Sementara untuk dosis 3 sudah 368.937 jiwa. Sedangkan untuk warga non KTP Surabaya, untuk dosis 1 dan dua 2 803.267 jiwa dan untuk dosis 3 sudah 125.497 jiwa.