Uighur Dijadikan Politik Identitas di Indonesia, Begini Tanggapan NU

Surabaya, IDN Times - Dugaan pelanggaran HAM etnis Uighur yang mayoritas muslim di Cina menjadi topik hangat di Indonesia akhir-akhir ini. Bertebaran narasi kecaman terhadap pemerintah Cina di media sosial. Aksi-aksi bela muslim Uighur pun digalakkan di beberapa tempat.
Namun, narasi-narasi yang beredar ini pun akhirnya digiring ke arah politik yang berkaitan dengan Pemilihan Presiden RI 2019.
1. Sebut ada tokoh di balik aksi-aksi di Indonesia
Konsul Jenderal Republik Rakyat Cina di Surabaya, Gu Jingqi mengatakan bahwa aksi-aksi yang terjadi di Indonesia merupakan permainan suatu pihak yang memiliki maksud tertentu.
"Sekarang ada udang di balik batu. Ada orang tidak mau melihat kemajuan hubungan Tiongkok dan Indonesia. Saya tidak sebut apa dan siapa. Itu bukanlah demo saja," ucap Gu Jinqi yakin saat ditemui di Kantor Perwakilan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, Rabu (26/12).