Toko Onderdil Motor di Madiun Terbakar, Kerugian Sekitar  Rp1 Miliar

Gatot Budiono, salah seorang warga mengatakan bahwa sumber api diketahui dari gudang yang berada di belakang toko onderdil sekitar pukul 17.30 WIB. Kala itu, diketahui asap hitam pekat membumbung tinggi. 

"Api berasal dari gudang di belakang. Tapi, saya tidak tahu apa penyebabnya," ujar dia ditemui di sekitar tempat kejadian perkara. 

Kapolsek Mejayan Kompol Sigit Siswandi menyatakan bahwa dugaan dari kebakaran itu karena kelalaian pekerja di toko dan gudang onderdil sepeda motor.

Sebelum toko tutup, aktivitas membakar sampah bekas kemasan onderdil motor maupun oli dilakukan rutin di pekarangan belakang gudang.

"Karena angin sedang berhembus lumayan kencang, maka api menjalar hingga terjadi kebakaran. Ini dugaan awal kami," ujar Kapolsek.

"Ya, kerugian sekitar Rp1 miliar karena bangunannya baru dan barang-barang baru dipindahkan ke situ semua," ia menambahkan. Barang-barang di toko sekaligus gudang onderdil sepeda motor itu berupa ban, oli, dan sebagainya.

Disinggung tentang upaya pemadaman api, ia menyatakan dengan menerjunkan lima unit mobil tangki air. Masing - masing di antaranya milik Pemkab Madiun, PDAM, Kabupaten Madiun, TNI Angkatan Darar, dan Pemkot Kota Madiun.

Api berhasil dipadamkan dua jam kemudian setelah mobil tangki beberapa kali mengisi dan menyemprotkan air ke titik api.