TNI AL Lakukan Investigasi Bangkai Pesawat Bonanza yang Jatuh

KASAL Laksamana TNI Yudo Margono saat memberikan keterangan pada jurnalis. IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan pihaknya akan membentuk tim dan menunjukuk Inspektur Jendral untuk melalukan investigasi. Serta melibatkan Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT).

"Nanti dengan bangkai pesawat yang telah ditemukan itu, kita bentuk tim, saya akan menujuk Inspektur jendral Angkatan Laut untuk melaksanakan investigasi dan melibatkan KNKT, nanti siang kita tanda tangani langsung mulai," ujarnya, Jumat (9/8/2022).

KSAL, Laksamana Yudo Margono ketika memberikan keterangan pers gugurnya penerbang pesawat latih Bonanza pada Kamis (8/9/2022). (youtube.com/TNI AL)

Yudo menuturkan, semua pesawat Bonanza milik TNI AL akan dihentikan pengoperasiannya untuk sementara waktu. Semua pesawat Bonanza juga akan dievaluasi.

"Evaluasi operasional dan latihan maupun kegiatan operasi demo-dei sementara yang Bonanza dihentikan," tandasnya.

Pesawat latih milik TNI Angkatan Laut (AL), Bonanza G-36 yang diduga jatuh di Selat Madura pada Rabu, 7 September 2022. (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Untuk diketahui, pesawat G-36 Bonanza milik TNI AL yang jatuh di selat Madura pada Rabu (7/9/2022) lalu adalah pesawat buatan Amerika Serikat. Pesawatan tersebut mulai terbang pada tahun 2013.

"Ini pesawat latih untuk melatih pilot-pilot baru, yang manuver untuk operasi laut," tandasnya.