Surat pamit Dede. IDN Times/istimewa
Sepucuk surat yang ditemukan di lantai kamar itu lantas dibuka oleh Sulasih. Surat tersebut ditulis dalam Bahasa Jawa, tertanggal 23 Februari 2020 atau sehari sebelum Dede pergi meninggalkan rumah.
Dalam surat itu, Dede mengisyaratkan jika dirinya diterima kerja. Namun dia tak menyebut di mana pekerjaannya.
Adapun isi surat itu sebagai berikut:
"Assalamualaikum.. Mak sepurane aku metu gara-gara sampean kekang. Ra usah khawatir aku ra popo. Ki aku saiki wes oleh kerjoan malas sekolah aku, wes ra kuat utekku, sepurane mak, pak, mas wes gawe kecewa. Intine ga usah golei, Insyaallah pas gajian pertama gawe pean mak. Ga usah mikir reno-reno. Wassalamualaikum"
Yang dalam Bahasa Indonesia berarti:
"Ibu, maaf aku keluar karena terkekang. Tidak perlu khawatir aku tidak apa-apa. Sekarang aku sudah dapat pekerjaan, malas sekolah otakku tidak kuat. Maaf ibu, bapak, mas, sudah buat kecewa. Intinya sudah tidak usah dicari. Insyaallah gaji pertama buat ibu. Tidak usah mikir yang tidak-tidak. Wassalamualaikum"