Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-10-09 at 16.29.22 (1).jpeg
Tahanan kasus narkoba di Blitar saat melangsungkan prosesi akad nikah di Masjid Polres Blitar. IDN Times/istimewa

Intinya sih...

  • AKBP Arif Fazlurrahman berharap pernikahan menjadi titik balik perubahan bagi RDA

  • Prosesi akad nikah berjalan dengan penuh keharuan dan dukungan moral dari anggota Sat Resnarkoba

  • Pihak keluarga bersyukur karena difasilitasi oleh Polres Blitar untuk melangsungkan prosesi akad nikah

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Blitar, IDN Times - Seorang tahanan kasus narkoba di Polres Blitar melangsungkan akad nikah. Prosesi sakral ini berlangsung di Masjid Polres Blitar. Tahanan berinisial RDA warga Kecamatan Wlingi ini mengucapkan ijab kabul dengan suasana haru. Kapolres Blitar, AKBP Arif Fazlurahman turut menyaksikan prosesi tersebut. Prosesi akad nikah berlangsung khidmat di bawah bimbingan penghulu Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Wlingi.

1. Berharap pernikahan menjadi titik balik perubahan

Tahanan kasus narkoba di Blitar saat melangsungkan prosesi akad nikah di Masjid Polres Blitar. IDN Times/istimewa

AKBP Arif Fazlurrahman, secara pribadi memberikan doa restu kepada kedua mempelai. Ia berharap pernikahan ini dapat menjadi titik balik bagi RDA untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan bertanggung jawab di masa depan. “Semoga pernikahan ini menjadi langkah awal perubahan ke arah yang lebih baik, sekaligus momentum untuk memperbaiki diri dan menata masa depan,” ujarnya, Kamis (9/10/2025).

2. Prosesi akad nikah berjalan dengan penuh keharuan

Tahanan kasus narkoba di Blitar saat melangsungkan prosesi akad nikah di Masjid Polres Blitar. IDN Times/istimewa

Prosesi akad nikah ini berjalan dengan lancar dan penuh keharuan. Kedua mempelai tak kuasa menahan air mata selama prosesi berlangsung. Anggota Sat Resnarkoba yang turut hadir ikut memberika dukungan moral terhadap RDA yang terpaksa melangsungkan akad nikah di Masjid Polres.

"Momen ini menjadi pengingat bahwa di balik jeruji besi, masih ada ruang bagi cinta, pengharapan, dan kesempatan untuk berubah," tuturnya..

3. Pihak keluarga berterimakasih karena sudah difasilitasi

Ilustrasi pernikahan (Unsplash.com/ Alvin Mahmudov)

Rencana pernikahan ini sudah dirancang sebelum RDA terkena masalah hukum. Pihak keluarga kemudian memutuskan untuk tetap melangsungkan prosesi akad nikah. Perwakilan pihak keluarga mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang sudah mengizinkan prosesi akad nikah berlangsung.

"Kami sangat bersyukur dan terharu, karena di tengah situasi yang penuh keterbatasan, Polres Blitar tetap memberikan ruang bagi anak kami untuk menjalankan ibadah pernikahan secara sah dan khidmat. Bagi kami, ini bukan hanya sebuah acara, tetapi juga bentuk kepedulian dan nilai kemanusiaan yang luar biasa dari jajaran kepolisian,” pungkasnya.

Editorial Team